Posisi Suyanto saat mengisi BBM ke mobil tidak terlalu jauh dengan dapur yang pada saat itu tungkunya sedang menyala.
“Api disebut oleh korban memang berasal dari api tungku yang kemungkinan menyambar bensin yang menguap pada saat dituang ke mobil,” kata AKP Solechan.
Api kemudian membesar membakar mobil, garasi dan sebagian bangunan warung. Korban dibantu keluarga dan tetangga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
Kebakaran baru berhasil dipadamkan oleh Tim Pemadam yang datang ke lokasi setelah mendapat laporan.
“Korban mengalami luka bakar ringan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun, kerugian korban cukup banyak, jumlahnya mencapai Rp130 juta,” tukas AKP Solechan. (Kandar)