3 Bocah Di Saptosari Meregang Nyawa Di Genangan Ladang

oleh -6221 Dilihat
oleh
Petugas Polsek Saptosari dan warga berada di lokasi musibah bocah tenggelam. (Ist)

SAPTOSARI, (KH),– 3 bocah warga Padukuhan Karangnongko, Desa Ngloro, Kecamatan Saptosari meregang nyawa di sebuah ladang Jagung wilayah Padukuhan Karangnongko pada Minggu (08/03/2020).

Ketiga bocah tersebut saat ditemukan kondisinya dalam keadaan tak bernyawa di lokasi kejadian.

Informasi yang berhasil dihimpun dari petugas Tagana Gunungkidul sebagaimana disampaikan BPBD Gunungkidul, musibah tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.

“3 anak tenggelam di genangan air di ladang,” terang Sumidi dalam laporan singkat yang diberikan.

Sementara itu Dukuh Karangnongko, Suparno menginformasikan, musibah diketahui bermula ketika salah satu warga setempat pergi ke ladang jagung. Saat sampai di sekitar ladang, warga setempat menemukan salah satu korban dalam keadaan terapung.

“Setelah dilakukan pencarian dua korban lain ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Kepala Dusun Karangnongko, Suparno.

Ketiga bocah tersebut diketahui bernama Arya Nando Pamungkas (6), Yulios Andrianto (6) dan Abel Rahmadi (4) warga Padukuhan Karangnongko, Desa Ngloro, Kecamatan Saptosari, Gunungkidul.

Diduga kuat korban meninggal dunia di genangan air di ladang jagung karena tidak bisa berenang saat bermain air.

“Salah satu korban ditemukan dalam keadaan terapung, kemudian dilakukan pencarian dua korban lainnya. Lantas dua korban menyusul ditemukan dalam keadaan meninggal,” imbuhnya. Ketiga korban lantas dibawa ke rumah duka.

Kapolsek Saptosari, AKP Wijayadi membenarkan adanya peristiwa tragis tersebut.

“Anggota sedang berada di lokasi kejadian, diantaranya masih menghimpun informasi lengkap” kata dia.

AKP Wijayadi menambahkan, berdasar informasi yang dihimpun, korban Yulios Andrianto dan Abel Rahmadi merupakan saudara kandung. Sementara 1 korban lain merupakan sepupu dari Yulios dan Abel. (Kandar/R)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar