GUNUNGKIDUL, (KH),– Pencarian wisatawan yang hilang tersapu ombak di pantai siung, di Kalurahan Purwodadi, Kapanewon Tepus, Kabupaten Gunungkidul, DIY pada hari kedua belum membuahkan hasil.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I DIY di Gunungkidul, Sunu Handoko menyampaikan petugas gabungan yang berusaha melakukan pencarian belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
“Tim pencari terbagi menjadi dua, tim laut dan darat. Tim darat terbagi menjadi 3 group, masing-masing memantau lokasi musibah, sisi barat serta sisi timur dari lokasi kejadian. Petugas diperkuat 15 personel SAR Gabungan,” terang Handoko, Rabu, (30/3/2022).
Adapun tim laut, selain dari SAR Satlinmas Wilayah I dibantu dari SAR Satlinmas Wilayah II. Ada dua kapal jukung yang diterjunkan dengan 10 anggota regu pencari dari berbagai satuan.
Tim laut juga dilengkapi petugas yang menggunakan jet ski. Tim laut menyisir perairan dengan radius 1 mill ke arah barat dan timur.
“Selepas siang, pencarian melebar hingga jarak dua mill ke arah timur dan barat. Hingga sore belum ada hasil,” imbuh Handoko.
Regu pencari yang terdiri dari SAR gabungan, Polsek Tepus, Pol Air Polres Gunungkidul, Pol PP DIY, warga serta Pemerintah Kalurahan Purwodadi berencan akan melakukan pencarian pada hari ke tiga.
Sebagaimana diketahui, korban, Sapuan warga Palembang, Sumatera hilang saat berwisata di Pantai Siung di Kapanewon Tepus. Koki rumah makan di Solo itu mulanya bersama rekannya, Imron Rosidi asyik berfoto di spot Batu Muncar Pantai Siung. Tanpa disadari korban tersapu gelombang dan jatuh ke laut pada Selasa, (29/3/2022). (Kandar)
