“Jadi, dia tugas di Semarang dan barusan pulang dari Irian Jaya. Ke sini, dia hanya pulang kampung,” ucapnya.
Mustijat menjelaskan, kejadian berawal saat N tidak mau membayar tagihan yang diberikan oleh kasir hotel. Uang yang harus dibayar oleh N sebesar Rp 220.000. Namun, saat itu pelaku hanya membawa uang Rp 200.000. Akhirnya, dengan nada mengancam, N bersama teman-temannya langsung kembali ke room dan merusak beberapa perabotan tempat karaoke. Tak puas dengan hanya merusak, N juga menganiaya Didi Purbadi yang merupakan manager hotel.
“Langsung kita amankan ke kantor sesuai apa yang harusnya kita lakukan,” imbuhnya.
Kendati demikian, lantaran pelaku merupakan anggota TNI, setelah diperiksa, N langsung dijemput POMAD Jogjakarta.
“Langsung dibawa Pom Jogja,” pungkasnya. (Maria Dwianjani)