GUNUNGKIDUL, (KH),– Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) terus memperkuat kontribusinya dalam pengembangan pendidikan vokasional di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, khususnya di Kabupaten Gunungkidul. Selain sebagai pusat pendidikan, UNY juga mengambil bagian penting dalam mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIY 2025.
Kehadiran kampus UNY berbasis vokasi di Gunungkidul mendapat apresiasi dari tokoh budaya dan keraton, KPH Wironegoro. Dalam keterangannya, ia menekankan bahwa keberadaan UNY di Gunungkidul sejalan dengan filosofi dasar kebudayaan Jawa.
“Saya mengapresiasi keberadaan UNY di Gunungkidul. UNY mengusung fokus berbasis vokasi dan ini sangat relevan dengan tiga filosofi dasar Jawa, yaitu sangkan paraning dumadi, manunggaling kawula lan Gusti, serta hamemayu hayuning bawana,” ujar KPH Wironegoro, usai bersama-sama membuka kegiatan Fun Run, Minggu, (18/5/2025) di kampus UNY Semanu.
Lebih lanjut, ia mendorong agar UNY juga menggalakkan pola hidup sehat di lingkungan kampus dan masyarakat. Kegiatan Fun Run yang diikuti ratusan warga, atlet dan civitas UNY menjadi salah satunya.
“Saya memohon agar UNY terus mengembangkan pola hidup sehat dan olahraga, sejalan dengan nilai-nilai yang ditanamkan oleh para pendiri Yogyakarta,” imbuhnya.
KPH Wironegoro juga menegaskan bahwa Gunungkidul merupakan wilayah yang sangat strategis untuk masa depan Yogyakarta, sebagaimana visi Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
“Gunungkidul adalah halaman depan Yogyakarta, bagian dari peradaban maritim. Keberadaan UNY di sini dapat meningkatkan taraf pendidikan dan mempersiapkan sumber daya manusia unggul untuk mendukung pariwisata yang berkembang,” tuturnya.
Dekan Fakultas Vokasi UNY, Prof. Dr. Komarudin, M.A., menyampaikan bahwa saat ini terdapat sekitar 5.000 mahasiswa vokasi yang menempuh pendidikan di luar kampus utama, yakni Fakultas Vokasi Kampus I di Kulon Progo dan Kampus II di Semanu, Gunungkidul.
“Dari dua kampus tersebut, sekitar 3.500 mahasiswa kuliah di Kulon Progo dan 1.500 di Gunungkidul. Sekitar 450 mahasiswa berasal dari Gunungkidul, dan sebagian besar dari mereka menerima beasiswa,” jelas Prof. Komarudin.
Ia menambahkan bahwa pengembangan kampus di luar kampus utama merupakan bentuk komitmen UNY untuk menghadirkan pendidikan yang merata dan kontekstual dengan kebutuhan daerah.
“Ini adalah amanah bagi kami untuk mengembangkan potensi di luar kampus utama. Kami berkomitmen untuk memajukan dua wilayah, yaitu Kulon Progo dan Gunungkidul, melalui pendidikan vokasi yang aplikatif,” ungkapnya.
UNY juga menunjukkan peran aktif dalam bidang olahraga. Menyambut Porda DIY 2025, Kampus II UNY di Semanu, Gunungkidul, telah menyiapkan berbagai fasilitas olahraga yang akan menjadi venue untuk empat cabang olahraga.
“UNY Semanu akan menjadi tuan rumah untuk empat cabor, yakni tenis lapangan putri, senam artistik, badminton, dan taekwondo. Seluruh fasilitas kami sudah siap mendukung event ini,” kata Prof. Komarudin.
Peran ini menjadi bagian dari komitmen UNY. Kampus tidak hanya sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai mitra pemerintah daerah dalam membangun masyarakat yang sehat dan berprestasi. (Kandar)