SAPTOSARI, kabarhandayani,— SMKN 1 Saptosari resmikan Radio Komunitas KARST sebagai puncak acara peringatan hari jadinya ke-10 yang berlangsung pada Sabtu, (21/06/2014). Acara berlangsung cukup meriah, diwarnai beberapa hiburan dari siswa siswi SMK seperti penampilan marching band, tari yapong, tari Soyong, musik perkusi angklung, serta peragaan busana.
Pada kesempatan tersebut diadakan penyerahan penghargaan kepada sponsorship kegiatan, di antaranya Suzuki Indojaya Motor, Bank Chandra Muktiarta, dan PT. Konimex. Secara bersamaan sekaligus mengukuhkan pengurus Ikatan Alumni SMKN 1 Saptosari (IKA). Merupakan agenda penting pada acara ini ialah launching Radio Komunitas Karst FM dan penandatanganan kerjasama atau MoU dengan PT. Suzuki Indojaya Motor.
Acara dihadiri Kadisdikpora Gunungkidul, Sudodo, Kepala Sekolah SMP se-Kecamatan Saptosari, Muspika Saptosari, Kades Jetis, serta perwakilan Polsek dan Koramil. Dalam sambutannya, Bahron Rosyid mewakili Kadisdikpora menyampaikan apresiasinya terhadap pencapaian yang telah diperoleh SMK. “Tidak sedikit koleksi piala yang kami miliki kita peroleh dari sini,” ujarnya disambut tepuk tangan meriah.
Ia menambahkan, pada tahun 2015 target kelulusan SMK adalah 100%, dengan nilai UN dipatok pada posisi tertinggi di DIY, sehingga merupakan tanggung jawab bagi Disdikpora untuk mencapainya. Hal tersebut juga merupakan target pemkab dan telah dituangkan dalam Perda sehingga membutuhkan dukungan semua elemen masyarakat untuk mensukseskannya.
“Ketika di kelas adalah tanggung jawab bapak/ ibu guru. Namun ketika di luar, maka masyarakat, komite, bahkan polisi dan koramil kita harap ikut melakukan pengawasan terhadap pelajar,” harapnya. Sementara Bramasetyo selaku Manager Operasional PT Indojaya Motor menyampaikan bahwa dukungan dari pihaknya tidak hanya dalam hal materi seputar otomotif saja, namun menyatakan kesanggupannya bekerjasama mencakup aspek manajemen dan bisnis.
Terpisah Lilik Hadiyanto, S.Pd.T selaku Kepala Prodi Audio Video (AV) menuturkan, bahwa Radio Karst FM yang dimiliki sekolah mengudara pada gelombang 107,5 FM, dengan radius sekitar 5 Km. “Radio komunitas nantinya akan menyiarkan perihal edukasi, juga kolaborasi antara hiburan dan seni budaya,” ujarnya. Sementara mengenai keabsahan lanjutnya, baru pada proses pengajuan di Kominfo dan Komisi Penyiaran Independen Daerah (KPID). (Kandar/Jjw).