Sebagaimana diketahui, Jakarta menjadi kawasan dengan intensitas penyebaran Covid-19 yang cukup tinggi. Sehingga rombongan yang sempat berada di lokasi hajatan selama 3 hari itu dikhawatirkan tertular virus Corona.
Kepala Puskesmas Saptosari, Ridwan, SKM mengungkapkan, sesuai dengan instruksi Bupati Gunungkidul tindakan antisipasi penyebaran Virus Corona dilakukan. Tindakan yang dilakukan terhadap rombongan tersebut yakni penyemprotan desinfektan dan pemeriksaan suhu tubuh serta pengecekan kesehatan.
“Selain warga, armada dan barang bawaan juga disemprot,” kata Ridwan. Dirinya dibantu 8 petugas Puskesmas serta 4 tenaga medis melakukan tindakan sesuai prosedur kesehatan antisipasi Covid-19 hingga dini hari.
Wakil Bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi yang memantau langsung tindakan antisipasi tersebut berharap risiko warga tertular Covid-19 semakin kecil. Dirinya juga meminta warga untuk patuh terhadap himbauan pemerintah melalui segenap unsur untuk tidak melakukan tindakan yang dapat membahayakan diri dan keluarga.
“Jangan hadiri kerumunan atau keramaian terlebih dahulu termasuk hajatan,” pesan Immawan. Jajaran pemerintah desa dan unsur lembaga masyarakat di bawahnya diminta untuk ikut melakukan pengawasan.
Selain mendapat tindakan penyemprotan dan pemeriksaan kesehatan, seluruh warga yang sebelumnya berangkat ke Jakarta Sabtu, (21/3) lalu itu diminta untuk mengisolasi diri di rumah masing-masing selama 14 hari. (Kandar)