GUNUNGKIDUL, (KH),– Mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Daerah (Porda) di Gunungkidul yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Gunungkidul mewacanakan membangun gedung sport center.
Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, Disdikpora Gunungkidul, Irfan Ratnadi mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan inventarisasi dua tempat yang dipertimbangkan untuk pembangunan gedung olahraga tersebut.
Adapun dua tempat yang dipertimbangkan sebagai lokasi pembangunan yakni di Desa Wonosari tepatnya berada di seputar Stadion Gelora Handayani dan di Desa Piyaman, atau tepatnya di depan kantor Dinas Perhubungan Gunungkidul.
“Inventarisasi salah satunya mengenai keluasan, dilakukan pula pengkajian dan rembug dengan desa baik Wonosari, dan Desa Piyaman, maupun Logandeng,” terangnya, Senin, (4/2/2019).
Irfan merasa prihatin, dari penyelanggaraan Porda sebelumnya, sekitar 80 persen cabor tidak dilaksanakan di Gunungkidul akibat keterbatasan venue.
Selain persiapan Porda, munculnya gagasan pembangunan gedung olahraga tersebut juga didasari karena melihat kenyataan beralihnya fungsi gedung serba guna yang ada.
Gedung serba guna di Siyono, Playen, Gunungkidul yang sedianya untuk kegiatan olahraga namun dimanfaatkan pula sebagai kegiatan pesta penikahan, dan lain-lain.
Baca Juga : Miftakul Ma’arif, Pemuda Semanu Ini Siap Berlaga Di Mexico Perkuat Timnas
Terpisah Ketua Koni Kabupaten Gunungkidul, Jarot Budi Santosa membenarkan wacana pembangunan gedung olah raga baru tersebut. Pihaknya mengatakan, saat ini sebanyak 36 pengurus cabang olahraga tengah diminta mengajukan data ukuran lapangan yang bisa digabung dalam satu gedung.
“Mudah-mudahan terwujud dan pembangunannya selesai sebelum Porda 2023 digelar,” tukas Jarot. (Kandar)