WONOSARI, (KH) — Untuk mendorong tertibnya pengelolaan wisata, serta mengurangi resiko bocornya retribusi wisata, khususnya destinasi wisata kawasan pantai, Pemkab melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) merencanakan memasang palang pintu elektrik.
Beberapa waktu sebelumnya, telah dipasang nomor call center sebagai bentuk peningkatan pelayanan. Jika wisatawan merasa tidak nyaman dengan pelayanan, dapat menghubungi nomor tersebut, sebagai bentuk kritik dan saran, sekaligus laporan.
“Call center sudah beberapa waktu yang lalu. Jika merasa dilayani tidak sesuai prosedur, hubungi nomor 081238882789 atau BBM dan juga email. Untuk palang pintu masih dalam taraf kajian,” kata Hari Sukmono Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata Disbudpar Kabupaten Gunungkidul, Selasa, 20/10/2015).
Lebih lanjut disampaikan, pemasangan akan dilakukan pada pos retribusi yang memadai, sesuai dengan fasilitas pendukung lainnya. Rencana awal akan dilaksanakan di tiga lokasi, yakni TPR Baron di Tanjungsari; TPR Pule di Tepus; dan TPR menuju Wediombo di Girisubo.
Y. Nanang Putranto S. SIT Kasi Sarana Wisata Bidang Pengembangan Produk Wisata menambahkan, prosesnya masih lama. Setelah melalui kajian, baru dimintakan Surat keputusan ke Bupati. Alat yang terpasang nanti dapat memudahkan pantuan berapa jumlah pengunjung yang masuk.
“Kira-kira terealisasi Tahun 2016 mendatang,” Katanya singkat saat dihubungi melalui ponselnya. (Kandar).
