Musim Kemarau, Risiko Kebakaran Hutan Lebih Tinggi

oleh -3834 Dilihat
oleh
Polisi berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. foto: Humas Polsek Purwosari.
Polisi berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. foto: Humas Polsek Purwosari.

PURWOSARI, (KH),– Musim kemarau seperti sekarang ini mengakibatkan ladang atau hutan mudah terbakar. Sebagaimana yang terjadi pada Ladang Watu Gandul, di Dusun Sumur, Desa Giripurwo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Gunungkidul. ladang tersebut terbakar, Senin (28/8/2018) siang. Petugas Kepolisian Polsek Purwosari melakukan upaya pemadaman dengan alat seadanya.

Upaya tersebut dilakukan menyusul adanya laporan warga setempat, Sosro yang melihat kepulan asap saat melintas di Jalan Purwosari – Panggang.

“Terdapat sejumlah titik api yang membakar dedaunan kering di lahan tersebut. Saya segera melaporkan ke Polsek Purwosari,” ujarnya.

Kapolsek Purwosari, AKP Budi Kustanto, S.H., membenarkan kejadian tersebut, ladang yang terbakar diketahui milik Parno, warga Dusun Sumur, Desa Giripurwo.

“Sesampainya di TKP, petugas kepolisian langsung turun tangan untuk berupaya memadamkan api dengan alat seadanya,” ungkap AKP Budi Kustanto, S.H.

Proses pemadaman, sambungnya, dilakukan dengan memutus alur api agar tidak semakin meluas. Petugas memisahkan daun-daun kering yang belum terbakar, kemudian titik- titik api dipadamkan dengan menggunakan alat seadanya.

“Karena jauh dari sumber air pemadaman dilakukan tanpa menggunakan air,” tuturnya.

Kurang dari 1 jam, petugas berhasil menjinakkan api tersebut. Pihaknya menghimbau agar warga masyarakat senantiasa waspada. Jangan sampai melakukan pembakaran sampah sembarangan.

“Juga jangan membuang puntung rokok sembarangan sebab dapat mengakibatkan kebakaran, terlebih saat ini sedang musim kemarau, sampah dan dedaunan sangat rentan terbakar,” tukasnya. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar