PONJONG, (KH)— Kedatangan tim penilai ke Desa Sawahan Kecamatan Ponjong pada kegiatan lomba desa disambut dengan meriah oleh masyarakat setempat. Sejak pagi antusiasme masyarakat cukup nampak, hingga secara terang-terangan Tim Penilai Perkembangan Desa 2017 mengutarakan hal tersebut. Setelah berhenti di beberapa titik pusat kegiatan masyarakat tim melakukan penilaian di Balai Desa Sawahan.
“Dari 5 putaran lomba, hal mendasar selain potensi, sambutan dan partisipasi masyarakat yang kami temui dan rasakan cukup berbeda,” terang Sujoko Ketua Tim Penilai Perkembangan Desa, Selasa, (4/4/2017).
Tuturnya, Lomba desa sebagai evaluasi agar desa lebih mantab dalam melangkah dan memperbaiki setiap lini pembangunan. Baik dalam pemerintahan maupun kewilayahan. Sujoko tanpa ragu menyebutkan, Desa Sawahan menjadi yang terbaik dari 5 desa yang pernah didatangi sebelumnya.
Sementara itu, camat Ponjong, Susilo Marwata dalam sambutannya mengatakan, potensi desa dinilai begitu luar biasa, meski hal ini tidak sesuai sehingga dianggap berseberangan dengan data Badan Pusat Statistik (BPS). Dirinya berharap, dengan adanya momentum evaluasi atau lomba tahun ini menjadikan keseluruhan potensi menjadi lebih baik lagi.
“Soal data yang berseberangan ini juga dirasa oleh Wakil Bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi. Sistem Informasi Desa (SID) oleh pemerintah lebih menjadi fokus perhatian. Sehingga perkembangan SID sebagai data pembanding dengan BPS, harapannya data lebih akurat dan tepat,” papar Susilo. (Hari)