Kirim Barang Hingga Ternak, Bisa Lewat Jasa Pengiriman Berbasis Kereta Api

oleh -
oleh
PT LNP salah satu perusahaan jasa pengiriman yang membuka layanan di Gunungkidul. (KH/Kandar)
iklan dprd

PLAYEN, (KH),-– Geliat animo masyarakat Gunungkidul berbelanja secara online, berbanding lurus dengan semakin banyaknya perusahaan jasa pengiriman barang untuk membuka cabang di wilayah setempat.

Pembukaan cabang perusahaan jasa pengiriman di Gunungkidul salah satunya dilakukan oleh PT Lintas Nusantara Perdana (LNP). Perusahaan jasa pengiriman berbasis Kereta Api (KA) ini membuka layanan di Gunungkidul sejak dua tahun terakhir. Tak hanya melihat prospek dari rutinitas belanja online, namun kebutuhan pengiriman barang dengan berbgai tujuan yang semakin tinggi juga menjadi alasan.

Bagian Operasional PT LNP cabang Gunungkidul, Supanto mengatakan, layanan yang diberikan oleh perusahaan yang berdiri tahun 1997 ini mencakup pengiriman berbagai barang seperti alat perkantoran, alat rumah tangga, alat kesehatan, obat-obatan, makanan, asesoris dan spare part sepeda motor, sepeda, elektronik, furniture, dan lain-lain.

“Kami juga layani pengiriman hewan peliharaan hingga ternak, seperti burung, kelinci, ayam, bahkan kambing,” kata dia, Senin (28/12/2020).

iklan golkar idul fitri 2024

PT LNP, diungkapkan, juga melayani jasa pengiriman masyarakat yang hendak pindahan dari satu kota ke kota lain.

Tarif yang menjadi patokan biaya jasa pengiriman, kata Supanto, dihitung berdasarkan ukuran beban barang. Tarifnya disebut cukup terjangkau. Tiap 10 kilogram pertama sebuah barang yang hendak dikirim, biayanya Rp 70 ribu.

“Selebihnya, untuk setiap kilogramnya ditambah Rp 3 ribu,” imbuh Supanto.

Dari cabang yang berada di Siyono, Logandeng, Playen, Gunungkidul dapat dilayani pengiriman ke semua wilayah Pulau Jawa dan Bali.

Selain keunggulan pengiriman tepat waktu, LNP juga memberikan layanan jemput barang di rumah pelanggan.

“Jika berhalangan antar ke kantor cabang kami, dapat kami jemput secara gratis,” tukas Supanto. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar