Geliat Perekonomian Usai Pandemi Melandai, Omah Godhong Kelor Dilaunching

oleh -3140 Dilihat
oleh
kelor
Bupati Gunungkidul Sunaryanta dan Ketua DPRD Endah Subekti Kuntariningsih melihat hasil kerajinan disela pembukaan Omah Godhong Kelor. (KH)

GUNUNGKIDUL, (KH),– Kalurahan Kelor, Kapanewon Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul resmi membuka Omah Godhong Kelor. Kawasan yang dikemas menjadi tempat wisata kuliner serta pelestarian seni tradisi dan budaya itu dilaunching oleh Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, Rabu, (26/1/2022).

“Beberapa tempat dengan konsep seperti ini sudah bermunculan, ini merupakan geliat perekonomian yang dirintis setelah pandemi COVID-19 melandai,” kata Sunaryanta usai meninjau sejumlah stan yang memajang produk olahan pangan lokal dan kerajinan.

Pihaknya akan terus mendorong kelompok masyarakat agar inovatif merintis kegiatan serupa yang berorientasi pada perekonomian. Sepertihalnya Omah Godhong Kelor, kawasan yang dapat dijadikan sebagai rest area, lengkap dengan sajian kuliner lokal dan produk kerajinan. Dalam kawasan tersebut juga disediakan wahana bermain jemparingan.

“Sektor utara Gunungkidul yang masih perlu digenjot agar muncul kelompok-kelompok pelaku ekonomi kreatif. Untuk kawasan tengah sudah cukup banyak,” ujarnya.

Hadir dalam agenda pembukaan Omah Godhong Kelor, Ketua DPRD Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih mengapresiasi inovasi masyarakat Kalurahan Kelor.

“Sebelumnya kami juga terlibat dalam pelatihan pembutan olahan pangan lokal berbahan pisan, ubi-ubinan, serta kerajinan dengan bahan baku bambu dan kayu. Sebagian hasilnya dipamerkan hari ini,” kata Endah.

Gagasan pembukaan Omah Godhong Kelor, sambung dia, telah memacu masyarakat menjadi pelaku UMKM. Sehingga, dia yakin, dampaknya sangat berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Pemerintah daerah melalui OPD terkait bersama lembaga di tingkat bawah tentua kan memberikan dukungan penuh terhadap usaha-usaha serupa,” timpal ketua DPC PDIP Gunungkidul ini.

Merujuk pada koordinasi dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) beberapa waktu lalu yang dilakukan secara virtual, Endah menyebut, pertumbuhan perekonomian beberapa wilayah di DIY cukup baik.

“Pertumbuhan perekonomian itu diantaranya ya karena keberadaan UMKM,” tandas Endah. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar