GUNUNGKIDUL, (KH),– Gerakan Donor Darah Suka Relawan (Gedor Rasulan) digelar Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari, Rabu (6/2/2019). Kegiatan ini digelar guna mendukung ketersediaan stok darah.
Direktur RSUD Wonosari, dr Heru Sulistyowati mengatakan, kegiatan yang diikuti karyawan RSUD, Dinas Kesehatan, sejumlah instansi dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut dilaksanakan tiga bulan sekali.
“Dilaksanakan di rumah sakit memberikan kesempatan bagi karyawan atau pegawai untuk ikut serta donor darah,” kata dr Heru Sulistyowati.
Sebab, sebelumya ketika dilaksanakan di luar RSUD, karyawan dan pegawai RSUD terkendala jika hendak turut serta karena berbenturan dengan waktu bekerja.
Baca Juga: PMI Gunungkidul Berencana Bangun Klinik Yang Layani Cuci Darah
“Kebutuhan darah di RSUD Wonosari sekarang ini rata-rata 30 hingga 50 kantong,” ungkapnya. Tentu saja kebutuhan darah di Gunungkidul lebih banyak jika ditambah dengan kebutuhan rumah sakit lain.
Guna meningkatkan partisipasi masyarakat untuk turut serta mengikuti donor darah, sosialisasi juga dilakukan dengan mobil unit keliling. (Kandar)
