WONOSARI, (KH),– Setelah mengetahui dan memahami faktor-faktor penyebab terjadinya kelongsoran tanah, ada baiknya catatan bagaimana cara mencegah bahaya tanah longsor ini diperhatikan dan dilaksanakan sebagai langkah preventif agar bencana kelongsoran tanah tidak terulang lagi. Berikut diuraikan 6 (enam) langkah praktis sebagai berikut:
1. Jangan mencetak sawah dan membuat kolam pada lereng bagian atas di dekat pemukiman. (Lihat ilustrasi gambar kiri). Buatlah galengan atau terasering (sengkedan) pada lereng yang terjal apabila membangun permukiman. (Lihat ilustrasi gambar kanan).
2.Segera menutup retakan tanah dan dipadatkan agar air tidak masuk ke dalam tanah melalui retakan. (Lihat ilustrasi gambar kiri). Jangan melakukan penggalian di bawah lereng terjal. (Lihat ilustrasi gambar kanan).
3. Jangan menebang pohon di lereng. (Lihat ilustrasi gambar kiri). Jangan membangun rumah di bawah tebing. (Lihat ilustrasi gambar kanan).
4. Jangan mendirikan permukiman di tepi lereng yang terjal. (Lihat ilustrasi gambar kiri). Pembangunan rumah yang benar di lereng bukit. (Lihat ilustrasi gambar kanan).
5. Jangan mendirikan bangunan di bawah tebing yang terjal. (Lihat ilustrasi gambar kiri). Pembangunan rumah yang salah di lereng bukit. (Lihat ilustrasi gambar kanan).
6. Jangan memotong tebing jalan menjadi tegak. (Lihat ilustrasi gambar kiri). Jangan mendirikan rumah di tepi sungai yang rawan erosi. (Lihat ilustrasi gambar kanan).
____
Penulis: S Yanto.
Referensi lanjut: http://www.ibnurusydy.com/geo-bencana/longsor
