WONOSARI, (KH),– Pergerakan data COVID-19 di Gunungkidul terus terjadi. Minggu, (7/6/2020), terdapat penambahan pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 3 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty melaporkan, selain ada pasien yang sembuh, bersamaan juga ada penambahan kasus COVID-19 sebanyak 1 orang berasal dari Kecamatan Karangmojo.
“Pasien sembuh berasal dari Nglipar, Semanu dan Karangmojo. Sementara penambahan 1 kasus seorang laki-laki berusia 26 tahun berkaitan dengan klaster Karangmojo,” jelas Dewi.
Dengan adanya pergerakan data itu, sambung Dewi, dari total kasus warga terkonfirmasi COVID-19 di Gunungkidul sebanyak 43 orang, telah sembuh melewati masa perawatan sebanyak 35 orang. Adapun saat ini pasien COVID-19 yang masih dirawat ada 7 orang. Sementara itu sebelumnya juga terdapat 1 kasus kematian seorang warga asal Kecamatan Nglipar.
Ketua Pelaksana Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Gunungkidul, Immawan Wahyudi menyambut baik adanya warga yang sembuh dari COVID-19.
“Harapannya tidak ada stigma. Warga yang sembuh diterima dengan baik di lingkungan,” harap Immawan.
Apa yang diharapkan, terjadi di Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo. 1 dari 3 pasien di Gunungkidul yang sembuh pada Minggu, (7/6) ini disambut antusias oleh relawan dan warga setempat.
Salah satu Relawan Desa Tanggap Covid-19 Desa Bejiharjo, Agung Subekti mengatakan, warga yang dinyatakan positif pada tanggal (30/05/2020) lalu telah sembuh dan sudah kembali ke rumah.
Kegembiraan menyambut warga yang sembuh diabadikan dengan video lalu beredar dari orang ke orang khususnya yang berasal dari desa setempat.
Dalam video terdengar suara riuh warga memberikan ucapan selamat datang sekaligus dukungan. “Diantaranya juga memberikan motivasi agar semangat menjalani masa isolasi 14 hari,” kata Agung.
Untuk wilayah Kecamatan Karangmojo, sebagaimana data Gugus Tugas COVID-19 kabupaten, dari 5 warga yang terkonfirmasi positif ada 4 warga yang masih dalam perawatan medis. (Kandar)
