GUNUNGKIDUL, (KH),– Pilkada Gunungkidul 2024 diikuti tiga pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati. Paslon Endah Subekti Kuntariningsih – Joko Parwoto salah satunya. pasnagan nomor urut 1 ini mengusung visi : Membangun Masyarakat Adil Makmur, Lestari dan Berkeadaban.
Adapun misi calon yang diusung partai PDIP, Golkar, PKB serta didukung Partai Buruh dan Perindo ini sebagai berikut:
Misi:
- Meningkatkan pembangunan manusia yang produktif, berkualitas dan berkepribadian untuk siap kerja dan siap merintis usaha sendiri.
- Memastikan akses kesehatan untuk rakyat guna menciptakan manusia Indonesia yang sehat jasmani dan rohani.
- Mewujudkan keadilan sosial melalui kebijakan yang memperkuat kapasitas ekonomi rakyat, termasuk kapasitas produksi pangan oleh petani dan nelayan, serta mendukung kegiatan ekonomi skala kecil menengah yang inklusif dan kreatif.
- Membangun Kemandirian Ekonomi Daerah berbasis potensi sumber daya lokal.
- Setia pada Amanat Penderitaan Rakyat (Ampera), Pancasila, UUD 1945, menjunjung tinggi hukum demi menjamin hak-hak rakyat, serta menjalankan tata pemerintahan daerah yang bersih bebas dari korupsi dan berkeadaban.
- Memajukan kebudayaan setempat dalam semangat kebhinekaan dan toleransi serta menjaga kelestarian lingkungan hidup warisan leluhur bangsa Indonesia.
Sementara itu, Endah Subekti Kuntariningsih dan Joko Parwoto juga memiliki program strategis apabila mereka mendapat amanah memimpin Gunungkidul. Berikut program strategis mereka :
Program Strategis:
1. Bocah Pinter
Meningkatkan derajat pendidikaan warga melalui penyelenggaraan pendidikan dasar yang berkualitas dan merata melalui:
a. Menguatkan pendidikan budi pekerti dalam kurikulum sekolah serta mengintegrasikan pendidikan yang membangkitkan daya berpikir kritis-dialektis dan hasrat untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, guna membentuk generasi yang berkarakter, inovatif, dan berkompeten.
b. Membangun data base tingkat pendidikan warga untuk peningkatan akses dan pemerataan layanan pendidikan gratis anak usia dini hingga menengah.
c. Penyediaan sarana-prasarana pendidikan dasar dan menengah yang standar, aman bencana, dan ramah anak.
d. Perluasan kolaborasi untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi warga miskin.
e. Perluasan bantuan biaya pendidikan khususnya untuk masyarakat berpendapatan rendah.
f. Peningkatan kompetensi dan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan.
2. Warga Sehat
Meningkatkan kualitas dan keadilan dalam pelayanan kesehatan untuk rakyat melalui:
a. Meningkatkan penanganan pencegahan tengkes (stunting) dengan pemberian makanan bergizi berbasis pangan lokal bagi anak, ibu hamil dan menyusui, serta edukasi tentang tumbuh kembang dan pengasuhan anak untuk para calon pengantin dan bagi remaja perempuan.
b. Peningkatan kualitas dan penyediaan sarana-prasarana pelayanan kesehatan primer dan rujukan
c. Meningkatkan pelayanan medis Ibu Hamil dan melahirkan.
d. Pencegahan dan pengendalian penyakit melalui pemberdayaan masyarakat dan pendekatan budaya.
e. Peningkatan kompetensi dan kesejahteraan bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan.
f. Melaksanakan pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana secara terintegrasi.
2. Tani Makmur & UMKM Berdaya
Endah – Joko akan meningkatkan produktivitas dan daya saing produk sektor unggulan Gunungkidul khususnya sektor pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan, industri pengolahan skala usaha mikro dan kecil, dan industri pariwisata berbasis masyarakat melalui:
a. Peningkatan penyediaan dan perluasan akses pupuk, obat, instrumen pengendalian hama, benih berkualitas, dan pakan yang ramah lingkungan dengan harga terjangkau.
b. Penyediaan dan peningkatan kualitas infrastruktur yang mendukung produktivitas sektor pertanian, perdagangan rakyat, industri pengolahan, dan pariwisata berbasis masyarakat.
c. Mewajibkan belanja publik oleh pemerintah daerah dan BUMD untuk mengutamakan penyerapan produk lokal, khususnya oleh Koperasi dan UMKM setempat.
d. Peningkatan kapasitas bagi petani, pembudidaya ikan dan nelayan.
e. Perluasan pembangunan pertanian terpadu model Lumbung Mataraman.
f. Peningkatan fasilitasi kapasitas dan akses pasar untuk meningkatkan skala usaha ekonomi rakyat khususnya industri pengolahan, perdagangan tradisional, dan pariwisata berbasis masyarakat.
g. Peningkatan daya tarik wisata secara kolaboratif dan partisipatif.
h. Penguatan kapasitas usaha dan kelembagaan koperasi.
i. Perluasan akses kredit usaha bagi pelaku usaha mikro dan kecil khususnya pada sektor pertanian, industri pengolahan, perdagangan, dan pariwisata berbasis masyarakat.
j. Peningkatan literasi dan inklusi keuangan bagi masyarakat.
4. Gunungkidul Berdikari
Endah – Joko akan meningkatkan kemandirian ekonomi daerah berbasis potensi sumberdaya lokal dan investasi ramah lingkungan yang didukung infrastruktur berkualitas melalui:
a. Peningkatan aksesibilitas dan kualitas infrastruktur jalan, penerangan jalan, air bersih, telekomunikasi, dan listrik untuk mendukung kualitas kehidupan warga dan berkembangnya kemandirian perekonomian rakyat.
b. Mempromosikan potensi sumberdaya lokal kepada investor lokal dan nasional untuk membangun perekonomian daerah khususnya pada sektor unggulan daerah.
c. Menata proses perizinan yang menjadi kewenangan pemerintah daerah agar mudah, transparan, murah dan tepat waktu sebagai daya tarik bagi investasi.
d. Pemberian insentif dan kemudahan untuk investasi yang ramah linngkungan.
e. Peningkatan kapasitas fiskal daerah melalui peningkatan tata kelola perpajakan dan retribusi daerah, pemajuan BUMD, dan optimalisasi aset daerah.
5. Pamong Nglayani & Ngayomi
Endah dan Joko juga akan berusaha meningkatkan integrasi perencanaan pembangunan, kualitas layanan publik dan penghormatan hak politik warga serta meningkatkan kepastian hukum bagi masyarakat melalui:
a. Melaksanakan sistem perencanaan pembangunan daerah berdasarkan Pola Pembangunan Semesta Berencana.
b. Membentuk dan menguatkan Badan Riset dan Inovasi Daerah
c. Melaksanakan program pembangunan daerah yang adil serta memberikan hak dan kesempatan yang sama terhadap semua agama, etnis, suku, dan termasuk warga difabel dengan prinsip kekeluargaan dan gotong royong.
d. Percepatan transformasi tata kelola pelayanan publik terintegrasi berbasis teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung kualitas pemerintahan cerdas (smart government).
e. Penataan kelembagaan dan aparatur daerah yang adaptif sesuai regulasi dan kebutuhan.
f. Pengembangan karir ASN daerah berbasis meritokrasi.
g. Penguatan peran pemerintah daerah dalam mewujudkan demokrasi yang sehat, meningkatan spirit nasionalisme pada semua lapiran masyarakat, serta cipta kondisi sosial yang harmonis dan ketertiban umum.
h. Memperluas kolaborasi untuk mewujudkan reformasi birokrasi hingga tingkat pemerintahan kalurahan.
i. Menjamin hak-hak politik rakyat untuk dapat berpartisipasi secara luas dalam pengambilan keputusan politik dan proses legislasi (participatory legal drafting) serta mempersempit ruang keterlibatan dan pengaruh kelompok superkaya (oligarki) yang merugikan kepentingan public
j. Mengakselerasi kepastian penegakan hukum yang adil, tegas, dan berwibawa, serta responsif terhadap aspirasi dan pengaduan masyarakat.
k. Peningkatan kerja sama lintas pemerintahan, wilayah, serta aktor masyarakat untuk stabilitas sosial keamanan dan peningkatan daya saing daerah.
l. Peningkatan dan perluasan akses perlindungan sosial adaptif, terintegrasi, dan inklusif.
6. Warga Gayeng-Guyub
Endah dan Joko juga berniat meningkatkan kualitas kehidupan sosial yang harmonis, toleran, dan melestarikan budaya luhur melalui :
a. Peningkatan upaya pemenuhan dan penghormatan hak-hak penyandang disabilitas.
b. Optimalisasi jaminan sosial untuk kelompok rentan.
c. Peningkatan dan perluasan pembangunan rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
d. Peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan fasilitas layanan rehabilitasi, perlindungan dan jaminan sosial.
e. Peningkatan kemandirian dan pemberdayaan ekonomi perempuan melalui pelatihan bisnis, akses permodalan, pendampingan usaha, dan pelatihan manajemen usaha.
f. Memperluas kesadaran hak dan advokasi melalui kampanye kesetaraan gender.
g. Program pelatihan kepemimpinan perempuan untuk mendorong peran aktif Perempuan dalam pengambilan keputusan di tingkat komunitas atau pemerintahan.
h. Peningkatan perlindungan dan bantuan hukum bagi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) atau pelecehan seksual.
i. Penguatan nilai luhur budaya lokal dalam kehidupan masyarakat berasaskan Pancasila.
j. Peningkatan kapasitas dan penguatan lembaga untuk pelaku budaya melalui pembinaan yang berkesinambungan.
k. Peningkatan pelestarian, pengembangan dan penyebaran konten seni budaya Gunungkidul melalui digitalisasi.
l. Mengembangkan pagelaran (festival) budaya untuk pelestarian, promosi, dan pemafaatan budaya.
7. Alam Lestari
Dalam menjaga kelestarian alam, mereka berdua akan meningkatkan kualitas pelestarian lingkungan dan resiliensi warga terhadap bencana dan perubahan iklim melalui :
a. Pengendalian pemanfaatan ruang sesuai dengan rencana pengembangan wilayah yang sudah ditetapkan.
b. Pelestarian kawasan lindung dan pengendalian budi daya dengan memperhatikan risiko bencana serta daya dukung dan daya tampung lingkungan.
c. Pengembangan kawasan sesuai potensi sumber daya dan proses ekologis yang selaras dengan kawasan sekitarnya.
d. Pengembangan sistem pengelolaan sampah terpadu
e. Perluasan Kalurahan Tangguh Bencana
f. Peningkatan sosialisasi, kecakapan, dan partisipasi warga untuk lebih sigap menghadapi bencana.
