GUNUNGKIUL, (KH),– Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Gunungkidul, Irawan Jatmiko mengatakan, sebanyak 18 titik Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dibangun di Gunungkidul selama Tahun 2023. Fasilitas air bersih tersebut tersebar di berbagai kapanewon.
“Anggaran proyek ini bersumber dari APBD Tahun 2023 sebesar Rp1.568.500.000,” kata Irawan dalam sambutanya saat peresmian SPAM di Padukuhan Cangkring, Kalurahan Karangasem, Kapanewon Paliyan, Gunungkidul, Kamis (21/12/2023).
Pihaknya menambahkan, output dari pelaksanaan proyek swakelola masyarakat ini menghasilkan 754 unit Sambungan Rumah (SR). Pekerjaannya mulai Juni- November 2023. Nantinya pengelolaan akan diserahkan kepada masyarakat.
“Memang belum semua kapanewon terjangkau tetapi SPAM ini dapat membantu mengatasai permasalah air untuk daerah yang memang membutuhkan,” papar Irawan.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta hadir meresmikan SPAM di di Karangasem tersebut. Ia Sunaryanta mengatakan, keadaan geografis Bumi Handayani menjadi salah satu persoalan pembangunan jaringan air bersih. Namun saat ini 89 persen masyarakat sudah berhasil menikmati sambungan rumah atau SR.
“Sebanyak 22 persenya ini dari jaringan pipa air milik PDAM. Target kita Tahun 2024 akan capaiannya meningkat menjadi 90 persen lebih,” papar Bupati.
Sunaryanta berharap masyarakat yang menerima program SPAM tersebut dapat memanfaatkan dengan baik. Dalam pengelolaanya harus terbuka. Bupati juga berharap fasilitas yang telah diberikan dijaga dengan baik agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
“Fasilitas ini membutuhkan pemeliharaan, jadi saya mohon nanti dirembuk oleh semua warga,” pintanya.
Lurah Lurah Karangasem , Paliyan, Sigit Purnomo mengatakan, kehadiran SPAM di Padukuhan Cangkring ini menjadi harapan warga sejak lama. Di wilayah ini jumlah penduduknya cukup banyak, namun akses air sulit didapatkan.
“Mimpi kami dan warga untuk memiliki sumber air bersih sudah terwujud. Kedepan air ini akan kami Gunakan untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga dan juga pertanian,” ujarnya.
Berdasarkan data, penerima SPAM tahun 2023 antara lain Karangasem Paliyan, Gedangrejo Karangmojo, Gari Wonosari, Ngalang Gedangsari, Karangasem Ponjong, Sawahan Ponjong, Bulurejo Semin, Giripurwo Purwosari, Jurangjero Ngawen, Kampung Ngawen, Nglanggeran Patuk, Nglegi Patuk, Nglipar, Purwodadi Tepus, Salam Patuk, Sambirejo Semin, Tambakromo Ponjong dan Beji Ngawen. (Kandar)
