PLAYEN,(KH) — Satu kursi staf Pemerintahan Pemerintahan Desa Dengok Playen diperebutkan. Sebelas warga bersaing untuk mengisi lowongan staf pemerintahan Desa melalui ujian tertulis dan ujian praktek.
Labib Junaidi ketua panitia memaparkan, persiapan dilakukan selama 3 bulan dengan membentuk panitia dan persiapan lain. Untuk pembuatan soal, ia mengatakan, soal dibuat semalam sebelum ujian dilakukan.
“Soal dibuat secara tertutup dengan melibatkan pihak keamanan untuk mengantisipasi kebocoran soal,” katanya, Kamis (09/2015).
Menurutnya, antusias warga Dengok cukup baik; terbukti dengan adanya satu lowongan yang diperebutkan oleh sebelas orang.
Setelah ujian selesai, panitia segera melakukan penilaian dan mendapatkan satu peserta bernama Aditya Putra Pratama warga Desa Dengok, Playen.
“Semoga dengan adanya pengisi kekosongan staf baru tersebut, dapat bekerjasama dengan baik bersama perangkat Desa Dengok lainnya,” tandasnya. (Atmaja)