PONJONG, (KH),– Universitas Gunung Kidul (UGK) bersama PT Sugih Alam melakukan upaya reklamasi kawasan bekas tambang di wilayah Bedoyo, Kapanewon Ponjong, Kabupaten Gunungkidul.
Kegiatan kerjasama tersebut bertujuan sebagai salah satu upaya konservasi. Realisasinya diwujudkan dengan penanaman 1000 tanaman bambu di lahan eks tambang, Senin (5/4/2021). Kegiatan penanaman diikuti Ciivitas dan mahasiswa UGK serta manajemen PT Sugih Alam.
Rektor UGK, Saryana, S.IP, M.Si., mengatakan, program tersebut merupakan salah satu upaya konservasi lahan kritis kawasan karst.
“Jenis bambu yang ditanam diantaranya Petung, Wulung, Balkua, Tulda, dan Gigantis. Semua disediakan PT Sugih Alam,” kata Saryana.
Pihaknya berharap bambu yang ditanam berhasil dibudidayakan. Rencananya kelak tanaman bambu diperuntukkan bagi Masyarakat Bedoyo, Ponjong dalam hal pemberdayaan ekonomi. Sebagai tindak lanjut penanaman, mahasiswa bersama Kelompok Tani Bedoyo merawat hingga masa panen 2 tahun yang akan datang.
“Dengan adanya program reklamasi ini diharapkan lahan kritis bekas tambang dapat semakin berkurang,” harap Saryana.
Dalam kesempatan yang sama, pimpinan PT Sugih Alam, Siswo Saputro berharap, tanaman bambu dapat hidup dan tumbuh subur.
“Jika berkembang dengan baik, sebagian selain untuk kebutuhan masyarakat harapannya juga dapat dimanfaatkan perusahaan,” tukasnya. (Kandar)
