GUNUNGKIDUL, (KH),– Turnamen sepak bola Liga Pelajar Gunungkidul (LIPEG) sampai di penghujung kompetisi. 4 tim tersisa di laga semifinal akan beradu strategi dan kekompakan bermain untuk lolos di laga puncak.
Pada Pers Conference yang digelar Kamis, (8/3/2018), Ketua Panitia penyelenggara LIPEG 2018, Heri Santosa mengatakan, Dari 20 peserta yang berkompetisi keluar 4 tim yang lolos ke semifinal. Tim-tim tersebut diantaranya; SMA N 2 Playen, SMK N 1 Nglipar, SMA N 1 Tanjungsari, dan SMK Muh 1 Playen.
“Semifinal akan digelar Jum’at, (9/3/2018) besok. Jam pertama SMA N 2 Playen melawan SMK N 1 Nglipar dan pada jam ke dua SMA N 1 Tanjungsari bertanding melawan SMK Muh 1 Playen,” terangnya.
Dari dua pertandingan semifinal, masing-masing pemenang akan bertemu di laga puncak pada Minggu, (11/3). Pada laga pamungkas tersebut dijadwalkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia (RI), Imam Nahrawi akan hadir.
Panitia LIPEG terus menjalin komunikasi dengan Kemenpora. Apabila tidak ada tugas kenegaraan yang mendesak, Menpora memastikan akan menyempatkan melihat pertandingan kompetisi sepak bola yang digelar ditahun ke 4 ini.
Lebih jauh Heri menyampaikan, out put pelajar-pelajar Gunungkidul yang terhimpun di LIPEG salah satunya sebagai ajang pembinaan olah raga khususnya sepak bola. Disamping itu juga sebagai seleksi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) DIY. Bahkan, tidak menutup kemungkinan pemain-pemain bertalenta juga akan dipersiapkan untuk kepentingan Piala Suratin mendatang.
Adapun apresiasi dari panitia penyelenggara bagi para pemenang telah disiapkan piala, piagam dan uang pembinaan yang mencapai Rp. 20 jutaan. Secara rinci Heri menyebut, juara 1 berhak mendapat uang pembinaan sebesar Rp. 5 juta , juara 2 Rp. 3 juta, juara 3 Rp. 2 juta dan juara 4 Rp. 1 juta.
Selain pemenang kompetisi, akan ada penghargaan dan uang pembinaan pula bagi top skor, pemain favorit. Hadiah juga dipersembahkan bagi best supporter, supporter kreatif (1-3 pemenang), pemenang lomba video dan lomba jagoan jalanan (lomba aploud foto). (Kandar)