GUNUNGKIDUL, (KH),– Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul berencana mendekatkan layanan vaksin hingga ke pelosok padukuhan. Upaya tersebut tak lepas dari capaian vaksinasi khususnya booster yang masih rendah.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, Dewi Irawaty mengakui bahwa capaian vaksinasi booster baru mencapai 30 persen.
“Memang ada sejumlah kendala, diantaranya minat masyarakat yang semakin menurun,” kata Dewi, Rabu (14/7/2022).
Berdasar data, capaian vaksinasi dosis booster di Gunungkidul terendah di DIY. Dia pun berencana kembali menggiatkan vaksinasi untuk dosis booster.
Upaya yang akan ditempuh salah satunya dengan melakukan koordinasi dengan pemangku wilayah mulai dari tingkat kalurahan hingga kapanewon.
“Kami berharap masyarakat bersedia menerima vaksin booster, terlebih pemerintah pusat mewajibkan dosis booster vaksin COVID-19 sebagai syarat perjalanan mulai Juli 2022 ini,” pinta Dewi.
Selain masih terus berjalan di puskesmas, Dinkes juga menggelar vaksinasi di komplek kantor tiap hari kamis.
“Sekali lagi kami harap masyarakat bersedia menerima vaksinasi booster, sebab selain menjadi syarat perjalanan, juga jadi syarat untuk aktivitas publik, mulai dari perkantoran hingga pusat perbelanjaan,” tukas Dewi. (Kandar)