Gelombang Tinggi Pantai Selatan Gunungkidul Terjang Lapak, Pedagang Pingsan

oleh -2658 Dilihat
oleh
Pantai selatan
Gelombang tinggi di kawasan selatan mengakibatkan kapal rusak. (Istimewa)

GUNUNGKIDUL, (KH),– Gelombang tinggi menerjang kawasan pantai selatan Gunugkidul, Sabtu (16/7/2022). Akibatnya, banyak bangunan tak permanen milik pedagang serta perahu nelayan rusak.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II DIY di Gunungkidul, Marjono menyampaikan, tak hanya lapak, dagangan milik pedagang juga tersapu gelombang.

“Warung atau lapak yang rusak ada 6 di Pantai Pulangsawal, kursi dan meja ada yang rusak serta hanyut, termasuk dagangan,” kata Marjono melalui pesan WA.

Salah satu pedagang bernama Riyem bahkan mengalami pingsan setelah lapaknya diterjang gelombang. Tak hanya dagangan dan perkakas warung yang rusak atau hanyut. Uang miliknya senilai sekitar Rp4 juta juga tersapu.

“Korban syok melihat lapaknya tersapu gelombang. Setelah mendapat perawatan korban sadar lalu diantar pulang pihak keluarga,” kata Marjono.

Di pantai Pulangsawal pula, air laut pun sempat menerobos area parkir kendaraan.

Marjono menambahkan, gelombang juga sempat menerjang wisatawan yang sedang bermain di sejumlah kawasan pantai. Mereka lantas berlarian menyelamatkan diri.

Sementara di Pantai Drini, kapal milik SAR setempat rusak atau patah pada bagian katir. Sementara labungnya pecah. Demikian juga di Pantai Baron, dari data yang dihimpun, ada 6 kapal milik nelayan rusak kategori ringan hingga berat.

Berdasar data pusat Meteorologi Maritim BMKG, hari ini dan besok diprediksi terjadi kenaikan gelombang. Adapun kenaikan gelombang mencapai antara 3-4 meter. Area pantai di DIY yang terhubung dengan Samudera Hindia menjadi titik yang mengalami kenaikan gelombang dengan kategori sangat tinggi.

Petugas SAR dan kepolisian setempat terus menghimbau kepada warga dan wisatawan yang beraktivitas di kawasan pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar