“Totalnya ada 114 bangunan tersebar di seluruh kapanewon di Gunungkidul,” kata Sumadi Sabtu, (1/7/2023) pagi.
Rinci disebutkan, jumlah kerusakan terbanyak berada di Kapanewon Paliyan yakni 31 bangunan.
Lalu jumlah kerusakan terbanyak ke dua ada di kapamewon Semanu 28 bangunan. Selanjutnya, di Kapanewon Wonosari 14, dan Saptosari 13 unit.
Sementara di wilayah lain bangunan rusak antara 1 hingga 7 unit.
Berdasar jenis kerusakan, bagunan rumah rusak ringan terdapat 85 unit, untuk yang rusak sedang ada 4 unit.
Sedangkan bangunan kantor yang rusak sedang terdapat 1 unit, lantas yang rusak kategori sedang ada 13 unit.
Selain itu, terdapat pula 1 bangunan tempat ibadah, jaringan listrik, sekolah dan pasar mengalami rusak ringan.
Selain bangunan, setidaknya 4 warga mengalami luka atau cidera hingga patah tulang akibat gempa.
“Korban patah tulang asal Kalurahan Kemadang, Tanjungsari, Gunungkidul. Update kami lakukan pukul 06.00 WIB,” tukasnya.
Sebagaimana diketahui, gempa bumi dengan magnitudo 6,0 mengguncang wilayah Yogya dan terasa di berbagai Provinsi di Jawa. Berdasar data BMKG episenter gempa berada di Samudera Hindia sekitar 81 kilometer selatan Kota Wates, DIY pada kedalaman 67 kilometer. (Kandar)