Bupati Gunungkidul Himbau Warga Waspada Adanya Potensi Bencana

oleh -855 Dilihat
oleh
Salah satu rumah yang mengalami kerusakan cukup serius akibat angin ribut. foto: istimewa.
Salah satu rumah yang mengalami kerusakan cukup serius akibat angin ribut di Semanu. foto: istimewa.

WONOSARI, (KH),– Menyikapi adanya potensi bencana dimusim penghujan Bupati Gunungkidul mengaku akan segera berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Becana Daerah (BPBD) untuk meningkatkan kesiap-siagaan di tengah masyarakat.

Seperti diketahui, potensi bencana saat musim hujan di Kabupaten Gunungkidul utamanya bencana tanah longsor, angin ribut serta pohon tumbang sering terjadi. Untuk itu Bupati meminta masyarakat perlu mewaspadainya.

“Memasuki intensitas hujan yang mulai tinggi, masyarakat Kabupaten Gunungkidul utamanya yang berada pada kawasan rawan longsor seperti di kawasan Kecamatan Gedangsari, Kecamatan Ngawen, Kecamatan Patuk dan Kecamatan Ponjong dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan,” katanya, Minggu, (27/11/2017).

Lanjut Bupati, bagi warga yang berada di pesisir selatan Kabupaten Gunungkidul seperti di Kecamatan Tanjungsri, Kecamatan Tepus dan Saptosari, warga diminta waspada bila terjadi kenaikan gelombang.

Begitu juga di kecamatan lainnya yang kiranya memiliki kondisi geografis yang berbukit dan berpotensi terjadi longsor dan angin ribut dihimpau ager selalu waspada.

Diketahui, beberapa peristiwa musibah sudah pernah terjadi, pada Kamis 23 November 2017 lalu dua peristiwa berupa tanah longsor dan rumah roboh akibat hempasan angin sudah terjadi di Kabupaten Gunungkidul. Tanah longsor terjadi di Jalan Propinsi pada jalur menuju Pelabuhan Perikanan Pantai Sadeng Kecamatan Girisubu. Tanah Longsor mengakibatkan tanggul sepanjang 30 meter ambrol.

Sementara itu dalam kurun waktu yang hampir bersamaan, bencana angin ribut juga menerjang rumah milik Edi Susanto. rumah warga Desa Kemadang , Kecamatan Tanjungsari tersebut roboh pada Kamis pagi sekitar pukul 09.45 WIB. Akibat kejadian itu satu dari empat penghuni rumah menglami luka dan harus dilarikan ke Rumah Sakit.

Tak hanya itu, pada Minggu kemarin, angin kencang juga memporak porandakan beberapa rumah di Kecamatan Semanu. (Wibowo)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar