Ada Ular Kobra di Pasar Hewan Siyonoharjo

oleh -6106 Dilihat
oleh

PLAYEN,(KH)— Beberapa orang terlihat mengerubungi salah satu penjual yang berada di pasar Hewan Siyonoharjo. Namun sesekali terlihat ada yang berlari ketakutan dan menjauh dari kerumunan. 

Ternyata ada seorang penjual empedu dan daging ular kobra yang membuat perhatian sebagian blantik dan pembeli ternak tertuju pada penjual tersebut.Penjual empedu kobra tersebut menjajakan dagangannya dengan membawa ular kobra hidup.

Penjual empedu kobra tersebut Rohman Suwarno warga Karanganyar Solo. Ia mengungkapkan selalu berjualan di pasar hewan Siyonoharjo setiap 3 bulan sekali. “Karena saya juga berjualan di pasar hewan daerah Solo maupun Yogya maka hanya bisa berjualan di sini tiga bulan sekali,” katanya Sabtu (01/11/2014). 

Dengan membawa 50 ular berbisa tersebut,Rohman menggelar dagangannya sekaligus memberikan cara-cara yang tepat dalam menangkap ular. Selain kepala ular,setiap bagian dari ular kobra dapat dimanfaatkan baik untuk manusia maupun pakan ikan. 

“Dari darah, empedu, sumsum, daging, minyak dapat dijadikan jamu oleh manusia. Kulit ular sendiri bisa dijadikan dompet atau kerajinan lainnya,” jelasnya.Ia menambahkan, empedu,darah dan sumsum ular kobra yang dijadikan jamu dijualnya dengan harga Rp 30 ribu. 

Ia mengungkapkan jika ular kobra sulit ditemukan saat musim kemarau. Ular yang dibawanya didapat dari para pencari ular di daerah Karanganyar. Untuk mendapatkan sebuah empedu ular, Rohman harus memotong dan menguliti ular tersebut baru kemudian dapat mengambil empedunya. 

Rohman juga membuktikan jika ular-ular kobra tersebut masih berbisa ketika ia mengeluarkan bisa dari ular tersebut. Hal ini makin membuat perhatian pengunjung pasar untuk melihat Rohman ketika sedang memotong dan menguliti ular berbisa tersebut.

Salah satu pembeli,Maryono warga Plembutan Playen,mengaku membeli empedu ular untuk mengobati penyakit gula yang ia derita. “Dulu pernah sekali minum empedu kobra dan hasilnya kadar gula saya menurun,” ungkapnya. (Atmaja/Bara)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar