WONOSARI, kabarhandayani.– Sejumlah uang di dalam kotak infak di Mushola Al-Kautsar Padukuhan Dunggubah 1, Desa Duwet, Kecamatan Wonosari yang diperkirakan berisi ratusan ribu rupiah dicuri orang tak dikenal, Selasa (1/6/2014).
Hal ini pertama kali di ketahui oleh salah seorang takmir mushola yang hendak menjalankan ibadah sholat Maghrib. “Hilangnya uang dalam kotak infak pertama kali diketahui adik saya, Wijayanto ketika mau menjalankan sholat Maghrib. Ia curiga melihat kotak infak tidak berada di tempat biasanya. Waktu itu kotak infak sudah tergeletak di depan pintu mushola dan gembok pengaman kotak infak juga terdapati bekas gergaji. Setelah dicek, isinya sudah tidak ada,” jelas Nurkholis salah satu pengurus Mushola Al-Kautsar, Selasa (1/6/2014).
Nurkholis melanjutkan, kotak infak itu berisi uang sekitar Rp 300 ribu. Uang sebenyak itu merupakan hasil infak jamaah selama bulan puasa ini. Terkait siapa pelaku pencurian yang dicurigai, Nurkholis belum bisa memberikan jawaban yang pasti. Bahkan peristiwa pencurian ini juga tidak dilaporkan ke pihak berwajib.
“Kami ikhlaskan saja hal ini. Kami juga tidak mau berspekulasi siapa pelakunya. Pelakunya mungkin saja orang luar padukuhan sini karena letak mushola memang dekat jalan raya, tapi mungkin saja orang dekat sini,” katanya.
Belajar dari pengalaman ini, Nurkholis menyarankan agar para jamaah masjid pada umumnya lebih mewaspadai orang-orang yang tidak dikenal. Bulan puasa yang seharusnya menjadi momentum mencari amal ibadah di masjid ternyata sering dimanfaatkan oleh orang untuk mencari keuntungan duniawi semacam ini.
Uang amal pun akhirnya raib entah kemana meski sebenarnya hal itu ditujukan untuk keperluan keagamaan dan kemasyarakatan. (Maryanto/Hfs)
