GUNUNGKIDUL, (KH),– Ratusan ribu wisatawan berlibur ke Gunungkidul selama libur lebaran 1433 H. Jumlah kunjungan tercatat melebihi target yang ditentukan oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul.
“Selama kurun waktu tujuh hari, mulai 29 April hingga 6 Mei 2022 tercatat ada 176.982 wisatawan berkunjung,” kata Kepala Dispar Gujungkidul, Arif Aldian, Sabtu, (7/5/2022).
Jumlah kunjungan telah melampaui target yang ditetapkan yakni sebanyak 154.403 orang. Pihaknya mencatat, jumlah kunjungan terbanyak terjadi pada Kamis, (5/5) kemarin.
Adapun rincian jumlah pengunjung selama libur lebaran sebagai berikut, Jumat 29 April : 1.016 orang, Sabtu 30 April : 2.019 orang. Minggu 1 Mei : 2.605 orang, Senin 2 Mei 5.138 orang. Selasa 3 Mei 21.736 orang, Rabu 4 Mei : 48.364 orang, Kamis 5 Mei : 59.244 orang, serta Jum’at 6 Mei : 36.860 orang.
Pihaknya mengatakan, destinasi wisata pantai masih menjadi primadona. Wisatawan yang bekunjung ke objek wisata ini berasal dari berbagai kota dan daerah yang meluangkan waktu selama libur lebaran.
“Puncak kunjungan wisatawan terjadi antara hari Kamis dan jumat. Sabtu sudah mulai ada penurunan jumlah wisatawan, karena masyarakat mulai kembali ke kota perantauan. Arus balik libur lebaran diperkirakan akan terjadi di hari Jum’at hingga akhir libur lebaran,” paparnya.
Arif tidak menampik efek dari banyaknya wisatawan di Gunungkidul membuat kepadatan arus lalu lintas juga meningkat. Namun, berkat kerjasama dengan berbagai pihak diantaranya Polres Gunungkidul, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Kodim 0730 dan Senkom, kemacetan dapat diurai.
Sementara untuk mengantisipasi atau mencegah risiko kecelakaan di kawasan pantai, Dispar telah berkoordinasi dengan Satlinmas dan BPBD serta dukungan layanan kesehatan dari Dinas Kesehatan hingga PMI.
“Dispar sudah laksanakan himbauan utk menjaga kebersihan dan kesehatan objek wisata melalui Pokdarwis di masing-masing destinasi wisata,” imbuhnya.
Pun demikian, selama libur lebaran pelaku usaha pariwisata turut mengalami peningkatan pendapatan. Baik itu rumah makan, restoran maupun penginapan, home stay, resort maupun hotel,” kata Arif lagi.
Meningkatnya kunjungan wisatawan ini juga berdampak pada permintaan hotel. Bahkan, Arif mengatakan, untuk kawasan pantai, rumah makan di sekitar Baron-Kukup mulai hari Rabu banyak yang full booking.
Untuk menjaga protokol kesehatan Dispar juga menyediakan fasilitas masker gratis utk pengunjung yang tidak mengenakan masker di pos TPR. Guna meningkatkan layanan, informasi terkait obyek wisata pantai di Gunungkidul juga sudah disiapkan baik pada akun medsos maupun leaflet di Pos TPR Baron dan JJLS. Selain itu Dispar juga menyiapkan layanan informasi pariwisata di TIC Patuk dan di kantor Dispar Gunungkidul. (Kandar)
