Suharno: Pertanian Gunungkidul Mesti Diupayakan Menuju Swasembada Pangan

oleh -5582 Dilihat
oleh
Ketua DPRD Gunungkidul, Suharno, SE. KH
Ketua DPRD Gunungkidul, Suharno, SE. KH

WONOSARI, (KH),– Gunungkidul beruntung dengan adanya potensi alam yang indah nan eksotis. Satu persatu sejumlah kawasan berubah menjadi destinasi wisata favorit. Dirasa memberi dampak besar bagi perekonomian masyarakat, pemkab pun menjadikan pembangunan pariwisata sebagai prioritas.

Menginjak usia yang ke -186, kemajuan wisata Gunungkidul mendapat apresiasi dari Ketua DPRD Gunungkidul, Suharno, SE. Menurutnya, secara umum pembangunan di Gunungkidul berjalan dengan baik, utamanya bila dilihat pada sektor pariwisata.

Nampaknya, bagi Suharno, menjadi wilayah tujuan wisata belumlah cukup. Dirinya menginginkan bahwa Gunungkidul tidak hanya sebatas dipandang keindahannya saja.

“Masih banyak yang harus di perhatikan, kami punya konsep apabila orang datang ke Gunungkidul membawa uang, maka pulangnya membawa barang, dan kenangan,” tuturnya selepas mengikuti kirab peringatan Hari Jadi Gunungkidul, Rabu, (24/5/2017).

Apa yang dimaksud berkaitan dengan kiprah UMKM, dimana mereka harus berupaya menyiapkan produk yang layak jual. Produk mampu membuat wisatawan tertarik lantas membeli untuk dibawa pulang bersama kesan dan kenangan manis ke domisili masing-masing.

Pandangan lain, dirinya menghimbau agar semua tidak larut dan terlalu sibuk dengan urusan wisata semata, lantas melupakan sektor pertanian. Menurutnya, sektor pertanian mesti diupayakan untuk mewujudkan swasembada pangan.

“Caranya dengan membendung air, membuat wadah, dan cara-cara lain yang bisa ditempuh untuk mendapatkan air guna mendukung petani melakukan penanaman dua kali dalam setahun,” ungkap Suharno.

Sementara itu, disinggung mengenai maraknya isu mengenai intoleransi dan konflik keberagaman yang membanjir diberbagai media elektronik dan media sosial, dirinya meminta agar masyarakat Gunungkidul tidak ikut terpancing.

“Saya selalu mendorong untuk kembali pada jalan kepribadian budaya dengan dasar Pancasila,” tandasnya. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar