Siswa Sekolah Inspektur Polisi Angkatan 51 Bangun Masjid di Gunungkidul

oleh -3115 Dilihat
oleh
Masjid
Kapusdik Binmas, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) POLRI, Kombes Pol Markilat Heru Prasetyo meresmikan penggunaan Masjid Bumi Damai Al-Ikhlas 51 AP di Mertelu, Gedangsari, Gunungkidul. (Ist)

GUNUNGKIDUL, (KH),– Kepala Pusat Pendidikan Masyarakat (Kapusdik Binmas), Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) POLRI, Kombes Pol Markilat Heru Prasetyo meresmikan pemanfaatan Masjid Bumi Damai Al-Ikhlas 51AP, Kamis (23/06/2022).

Masjid yang berada di Padukuhan Suko, Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Gunungkidul ini terbangun berkat kepedulian dan sumbangsih siswa Batalyon 7 Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Angkatan 51 Pusdik Binmas Lemdiklat POLRI.

“Yang diberikan dalam rangka pembangunan mulai dari dana hingga tenaga,” kata Heru usai peresmian.

Heru menambahkan, penyerahan masjid kepada warga masyarakat sengaja bertepatan dengan momentum Hari Bhayangkara ke-76.

Dia berharap, warga masyarakat dapat memanfaatkan keberadaan masjid untuk beribadah, mendalami ilmu agama serta menggunakannya dalam rangka pengembangan diri atau menambah wawasan serta pengetahuan.

Peresmian masjid yang berada di atas tanah wakaf tersebut ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti. Usai segenap prosesi peresmian selesai, Heru bersama rombongan menunaikan ibadah Salat Zuhur.

Siswa Batalyon 7 SIP Angkatan 51 Pusdik Binmas Lemdiklat POLRI memilih baksos dengan membangun masjid tersebut karena kondisi sebelumnya memprihatinkan.

Masjid
Masjid Bumi Damai Al-Ikhlas 51 AP nampak megah. (Istimewa)

Sebelumnya pembangunan masjid sudah dimulai. Namun, prosesnya terhenti di tengah jalan karena kendala biaya. Pembangunan kembali dilanjutkan setelah ada bantuan dari Siswa Batalyon 7 SIP Angkatan 51 Pusdik Binmas Lemdiklat POLRI.

Tokoh masyarakat, Adi Winoto begitu bersyukur setelah masjid benar-benar selesai terbangun. Saat ditemui ia nampak bangga.

“Dulu bangunannya tidak layak. Kini cukup megah. Terimakasih atas bantuannya,” kata Adi sumringah.

Tak ubahnya dengan Adi, Dukuh setempat, Santo turut bersyukur. Fasilitas ibadah yang layak, sebelumnya sangat dirindukan oleh warga.

“Nanti peribadatan lebih khidmat dan nyaman. Selain fasilitas memadai posisinya juga berada di puncak bukit,” tukas Santo. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar