WONOSARI, (KH),– Pada bulan Maret ini Polres Gunungkidul hendak menggelar Operasi Keselamatan Progo 2018. Setidaknya kegiatan akan berlangsung selama 20 hari.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Gunungkidul, AKP Mega Tetuko, mengatakan, kegiatan Operasi Keselamatan Progo akan dilaksanakan sejak tanggal 5 hingga 25 Maret mendatang.
“Banyaknya pengendara di bawah umur akan menjadi perhatian kami,” katanya usai mengikuti apel Kegiatan Operasi Progo Keselamatan 2018 yang dilaksanakan di halaman Mapolres Gunungkidul, Kamis, (01/3/2018).
Lanjut dia, berdasar data yang ada, kecelakaan di Gunungkidul pada Tahun 2018 hingga bulan Februari mencapai 82 kasus. Data juga menunjukkan, banyak ditemukan kasus kecelakaan yang melibatkan anak di bawah umur.
Untuk itu, dalam Operasi Keselamatan Progo 2018, Satlantas Polres Gunungkidul akan lebih aktif melakukan penyuluhan dan upaya preventif dengan melakukan treatment di sekolah dan kepada orang tua.
“Kami menghimbau kepada orang tua agar lebih bijak dalam memeberikan ijin kepada anak yang masih di bawah umur menggunakan sepeda motor,” pinta AKP Mega.
Sementara itu, Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahamd Fuady menambahkan, melalui pelaksanaan operasi keselamatan diharapkan mampu menekan angka kecelakaan lalu-lintas. Personil di lapangan dikerahkan untuk memberikan sosialisasi tertib berlalu lintas dan keselamatan di jalan raya
“Perkembangan pariwisata Gunungkidul juga berdampak pada rutinitas lalu lintas di jalan raya. Perhatian yang lebih dibutuhkan guna keselamatan berlalu lintas,” katanya.
Digelarnya operasi diyakini dapat menyelamatkan pengendara kendaraan bermotor, dan seluruh pengguna jalan. Pada pelaksanaannya, menyampaikan teguran akan lebih ditekankan. (Wibowo)
