WONOSARI, kabarhandayani,– Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gunungkidul HM Sukamto SAg menyampaikan penolakan ISIS (Islamic State of Iraq and Syiria) di Indonesia, karena bertentangan dengan prinsip dan nilai-nilai agama Islam, bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945. Hal tersebut dikatakan HM Sukamto dalam acara Syawalan dan Pamitan Haji keluarga Muhammadiyah di Bangsal Sewokoprojo Sabtu malam (23/8/14).
Hadir dalam acara ini DR H Khoirudin Bashori MA dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, Bupati Gunungkidul dan Unsur Muspida. HM Sukamto menyampaikan terima kasih kepada 7.000 warga Muhammadiyah yang menghadiri Syawalan dan Pamitan Haji. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada warga Muhammadiyah yang peduli memberikan bantuan kepada Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosari. Ada dermawan yang membantu kamar VIP yang tidak mau disebut namanya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada para pengelola Sekolah Muhammadiyah yang telah ikut mencerdaskan warga Gunungkidul lewat sekolah Muhammadiyah, juga kepada warga yang baru saja mendirikan Pondok Pesantren Roudhotus Salamah dusun Walikan Pulutan Wonosari, membangun Gedung senilai 800 juta, baru tersedia Rp 280 juta, sehingga masih membutuhkan dana Rp 520 juta. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada H Akid Bazari yang membantu mendirikan SMP Muhammadiyah, tahap pertama telah menghabiskan dana Rp 2,5 miliar.
Sukamto juga menyampaikan bahwa Muhammadiyah akan mengadakan muktamar yang dipusatkan di Makassar. Kontingen DIY akan mengirim penggembira 1.000 peserta membawa motor. Gunungkidul dijatah 200 penggembira.
Muhammadiyah juga membentuk Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO), yang telah menghasilkan anak-anak berprestasi, baik ditingkat kabupaten,propinsi dan tingkat nasional. Yakni Gymna Cahyo Nugroho juara Pidato TPA FASI Tingkat Nasional. Empat siswa SD Al Mujahidin berprestasiProgram Sister School, masing-masing Nurul Mu’mainah, Acwidya Leonissa W, Nada Nisrina dan Adiyta Indah Rina K.Ulfah Dwi Nur Azizah juara II Ceramah Agama MTQ se DIY.Amaradinda Nayla siswi SD Al Mujahidin juara II Tenis Lapangan Sportama tingkat Nasional.Zahrotun Qurrata A’yuni SD Sidareja Semin. M Dzikri Pandu Nareswara Praktik terbaik Olimpiade Sains dan IPA Tingkat Nasional 2014. Hanum Rahmawati Praktik terbaik Olimpiade Sains IPA ingkat Nasional 2014, dan juara II OSN IPA Nasional 2014, bersama Adzka Emnaza arief. Anak-anak berprestasi mendapat penghargaan dari PDM Gunungkidul, yang diserahkan oleh Bupati Gunungkidul.
Pamitan Haji diwakili Calon Haji Drs Bambang Sukemi. Dalam acara tersebut juga digelar pengajian akbar. Tausiah disampaikan DR H Khoirudin Basri MA dari PWM DIY, yang mengingatkan warga agar jangan suka “wah, karena kalau melakukan wah bisa owah”. Jadi, warga Muhammadiyah hendaknya berlaku apa adanya, tidak perlu dibuat-buat.
Bupati Gunungkidul Hj Badingah mengajak warga Muhammadiyah untuk mendukung kemajuan kepariwisataan Gunungkidul yang terus mendapat perhatian wisatawan domestik dan mancanegara. (Berita dan foto kiriman: Sarwo. Ed: Jjw).
Hadir dalam acara ini DR H Khoirudin Bashori MA dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, Bupati Gunungkidul dan Unsur Muspida. HM Sukamto menyampaikan terima kasih kepada 7.000 warga Muhammadiyah yang menghadiri Syawalan dan Pamitan Haji. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada warga Muhammadiyah yang peduli memberikan bantuan kepada Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosari. Ada dermawan yang membantu kamar VIP yang tidak mau disebut namanya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada para pengelola Sekolah Muhammadiyah yang telah ikut mencerdaskan warga Gunungkidul lewat sekolah Muhammadiyah, juga kepada warga yang baru saja mendirikan Pondok Pesantren Roudhotus Salamah dusun Walikan Pulutan Wonosari, membangun Gedung senilai 800 juta, baru tersedia Rp 280 juta, sehingga masih membutuhkan dana Rp 520 juta. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada H Akid Bazari yang membantu mendirikan SMP Muhammadiyah, tahap pertama telah menghabiskan dana Rp 2,5 miliar.
Sukamto juga menyampaikan bahwa Muhammadiyah akan mengadakan muktamar yang dipusatkan di Makassar. Kontingen DIY akan mengirim penggembira 1.000 peserta membawa motor. Gunungkidul dijatah 200 penggembira.
Muhammadiyah juga membentuk Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO), yang telah menghasilkan anak-anak berprestasi, baik ditingkat kabupaten,propinsi dan tingkat nasional. Yakni Gymna Cahyo Nugroho juara Pidato TPA FASI Tingkat Nasional. Empat siswa SD Al Mujahidin berprestasiProgram Sister School, masing-masing Nurul Mu’mainah, Acwidya Leonissa W, Nada Nisrina dan Adiyta Indah Rina K.Ulfah Dwi Nur Azizah juara II Ceramah Agama MTQ se DIY.Amaradinda Nayla siswi SD Al Mujahidin juara II Tenis Lapangan Sportama tingkat Nasional.Zahrotun Qurrata A’yuni SD Sidareja Semin. M Dzikri Pandu Nareswara Praktik terbaik Olimpiade Sains dan IPA Tingkat Nasional 2014. Hanum Rahmawati Praktik terbaik Olimpiade Sains IPA ingkat Nasional 2014, dan juara II OSN IPA Nasional 2014, bersama Adzka Emnaza arief. Anak-anak berprestasi mendapat penghargaan dari PDM Gunungkidul, yang diserahkan oleh Bupati Gunungkidul.
Pamitan Haji diwakili Calon Haji Drs Bambang Sukemi. Dalam acara tersebut juga digelar pengajian akbar. Tausiah disampaikan DR H Khoirudin Basri MA dari PWM DIY, yang mengingatkan warga agar jangan suka “wah, karena kalau melakukan wah bisa owah”. Jadi, warga Muhammadiyah hendaknya berlaku apa adanya, tidak perlu dibuat-buat.
Bupati Gunungkidul Hj Badingah mengajak warga Muhammadiyah untuk mendukung kemajuan kepariwisataan Gunungkidul yang terus mendapat perhatian wisatawan domestik dan mancanegara. (Berita dan foto kiriman: Sarwo. Ed: Jjw).