GUNUNGKIDUL, (KH),– Kalurahan Ngipak, kapanewon Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul merayakan peringatan Hari Jadi ke-103. Peringatan dimeriahkan upacara yang dihadiri oleh seluruh elemen masyarakat, Forum Komunikasi Pimpinan Kapanewon (Forkompinkap), dan pemerintah Kalurahan. Upacara ini berlangsung di Halaman Kalurahan Ngipak pada Kamis (5/10/2023) pagi.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta juga ikut hadir dalam acara tersebut. Dalam perayaan yang penuh makna ini, ia meresmikan balai kalurahan yang baru.
Bambang Setiawan, Lurah Kalurahan Ngipak, menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Bupati dalam peringatan Hari Jadi Kalurahan Ngipak. Ia menyampaikan, bahwa perayaan ini dimulai sejak hari Senin dengan berbagai agenda penyemarak berupa event seni dan kebudayaan. Diantaranya sseperti pertunjukan kethoprak. Sebagai pamungkkas, pada hari Kamis nanti akan digelar pertunjukan Wayang Kulit oleh Dhalang Ki Yusuf.
Bambang juga menjelaskan bahwa biaya peringatan Hari Jadi ini sepenuhnya berasal dari partisipasi sukarela masyarakat Kalurahan Ngipak. Ia berharap Kalurahan Ngipak dapat menjadi pelopor dalam melestarikan adat budaya dan tradisi.
“Dalam peringatan Hari Jadi Kalurahan Ngipak ini, kami telah mengawalinya sejak hari Senin dengan beragam rangkaian kegiatan kebudayaan, termasuk lomba karawitan,” kata Bambang.
Bupati Gunungkidul mengapresiasi semua pertunjukan seni dan budaya yang telah dipersembahkan dalam peringatan ini. Ia melihat potensi besar ada dalam bakat-bakat muda yang telah tampil di atas panggung. Ia berharap potensi ini dapat terus dikembangkan.
“Potensinya sangat besar, dengan partisipasi aktif generasi muda dalam pertunjukan, ini adalah modal besar yang bisa kita kembangkan lebih lanjut,” ujar Bupati.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus bersatu dan menjaga keharmonisan bersama.
Puncak peringatan Hari Jadi Ngipak ini juga disemarakkan dengan adanya kirab sembilan Gunungan yang mewakili setiap Padukuhan, serta pameran produk dari Kelompok Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.
Peringatan Hari Jadi Kalurahan Ngipak yang ke-103 bukan hanya momen untuk merayakan sejarah, tetapi juga sebagai panggilan kepada masyarakat setempat untuk terus menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya dan adat yang telah menjadi bagian integral dari kehidupan mereka. (Kandar)
