WONOSARI,(KH)— Petugas gabungan dari PMI, Kepolisan, serta warga akhirnya dapat menemukan jasad Deniko Nur Samanda (2), balita yang terperosok ke dalam sumur, Minggu siang (5/4/2015) sekitar pukul 10.30 WIB. Petugas berhasil melakukan evakuasi jasad korban setelah dilakukan upaya pengangkatan dari dasar sumur yang memakan waktu hampir 7 jam.
Petugas yang melakukan evakuasi sejak siang hari kesulitan untuk meraih tubuh korban. Berbagai alat diturunkan oleh petugas salah satunya menggunakan jangkar yang diikat pada sebuah galah. Tubuh korban akhirnya dapat diangkat sekitar pukul 17.45 WIB.
Setelah berhasil dievakuasi, putra pasangan Denok Nuryatun dan Subandono tersebut selanjutnya dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa oleh tim medis dan kepolisian untuk memastikan penyebab kematiannya.
Informasi yang berhasil dihimpu di lokasi kejadian, kejadian nahas yang menimpa warga Purwosari, Baleharjo ini bermula saat korban bersama ibunya sedang mengantar tetangga untuk menghadiri arisan asosiasi pedagang kaki lima di rumah Sumarno, warga Dusun Selang 3, Desa Selang, Wonosari. Setiba di rumah Marno, korban kemudian bermain di sekitar lokasi arisan.
Setelah sampai di TKP, Deniko bermain di sekitar sumur. Saat itu Deniko melihat daun pisang yang tumbuh di sekeliling sumur banyak ulatnya. Dia kemudian berusaha meraih kepompong ulat daun pisang dengan memanjat dinding sumur.
Karena penutup sumur yang tidak kuat menahan, Deniko sontak terjatuh ke dalam sumur yang dalamnya mencapai 25 meter. Mengetahui anaknya terjatuh ke dalam sumur, Denok langsung berteriak minta tolong. Warga dan petugas gabungan langsung mendatangi lokasi untuk membantu evakuasi.
“ Ibunya pertama kali yang mengetahui. Saat kejadian berlangsung dia (Denok) berada di belakang korban,” kata Bu Sembik, salah seorang warga sekitar.
Salah satu petugas dari PMI Gunungkidul yang melakukan evakuasi, Widyantoro mengungkapkan, petugas mengalami kesulitan dalam proses evakuasi. “Kendalanya karena di dasar sumur ada rongganya, selain itu air di dalam sumur sangat dalam,” ungkapnya. (Juju)