Humanity & Inclusion Indonesia Serahkan Bantuan di Gunungkidul

oleh -1892 Dilihat
oleh
Penyerahan bantuan dari Humanity & Inclusion Indonesia bagi warga Gunungkidul. (foto: istimewa)

WONOSARI, (KH),– Melalui program I am Save, Humanity & Inclusion Indonesia menyerahkan sejumlah bantuan bagi warga Gunungkidul, Senin (22/3/2021). Penyerahan bantuan berupa  paket nutrisi, alat bantu mobilitas dan alat pelindung diri berlangsung di Balai Kalurahan Selang, Wonosari, Gunungkidul.

Country Coordinator Humanity Inclusion Indonesia, Swetika Eko Saptiyono mengatakan, yang didanai Uni Eropa tersebut memiliki konsentrasi pada permasalahan sosial masyarakat dengan fokus pada masyarakat yang kurang mampu dan kelompok rentan.

Eko Saptiyono menyebutkan, Organisasi Sosial kemasyarakatan luar negeri yang bermarkas di Perancis tersebut dahulu bernama Handicap. Hingga saat ini telah terbentuk jaringan perwakilan di 60 negara dengan kantor pusat di Manila.

Humanuty & Inclusion hadir di Indonesia pada tahun 2005. Sedangkan di Gunungkidul telah diawali kerjasama dengan pemerintah sejak tahun 2013.

“Di Indonesia lembaga ini berkantor pusat di Jogjakarta. Meskipun organisasi merupakan bentukan asing namun pengelolaannya dilakukan sepenuhnya oleh orang Indonesia,” kata dia.

Pihaknya berharap segenap bantuan yang diserahkan hingga saat ini dapat bermanfaat dan memberikan dampak yang baik serta meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat.

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta saat hadir mewakili masyarakat dan pemerintah mengucapkan terimakasih dengan jalinan kerjasama yang berlangsung selama ini.

“Kami berharap akan berlanjut pada tahun- tahun berikutnya,” kata Sunaryanta.

Menyadari pemerintah tidak bisa melaksanakan seluruh program pembangunan secara mandiri, untuk itu ia menegaskan perlunya sinergitas dan kerjasama dengan berbagai organisasi untuk memajukan dan meningkatkan kesejahteraan sosial warga Kabupaten Gunungkidul.

Dalam kesempatan tersebut bupati secara simbolis menyerahkan paket nutrisi dan alat bantu kursi roda kepada perwakilan warga masyarakat. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar