KARANGMOJO, (KH),– Seorang lelaki muda warga Desa Wiladeg, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, Joko Sulistyo (37) mengakhiri hidup, Minggu, (19/5/2019).
Kapolsek Karangmojo, Kompol Sunaryo, SH, MH menginformasikan, berdasar penelusuran informasi, Joko Sulistyo sempat mengaku sakit sekitar seminggu terakhir. Bahkan karena sakit yang diderita ia tak masuk kerja.
“Anggota keluarga, mertua, istri dan adik ipar pergi ke Wonosari mencari baju lebaran. Pelaku tindakan bunuh diri diajak namun tidak bersedia,” terang Kapolsek.
Saat ditinggal pergi, Joko Sulistyo sendirian di rumah. Setelah anggota keluarga pulang ada hal janggal yang ditemui. Semua pintu rumah terkunci dari dalam.
Lanjut Kapolsek, karena rumah diketok tidak ada yang membuka pintu, adik ipar korban berinisiatif mencoba membuka candela. Saat candela dibuka, adik ipar mendapati Joko Sulistyo sudah gantung diri.
“Keluarga berusaha menolong dengan membawa ke rumah sakit Panti Rahayu. Namun menurut keterangan dokter pelaku bunuh diri sudah tidak bernyawa,” imbuh Kapolsek.
Berdasar keterangan dokter, pelaku bunuh diri dimungkinkan meninggal dunia sebelum sampai di rumah sakit. Di bagian leher terdapat luka jeratan. Sementara di bagian tubuh yang lain tidak ada bekas luka. (Kandar)
***
Catatan Redaksi:
Ayo bantu cegah bunuh diri di Gunungkidul dengan cara peduli kondisi fisik dan kejiwaan anggota keluarga, sanak saudara, dan sesama. Berikan bantuan kepada sesama yang memerlukan dukungan permasalahan kejiwaan atau kesejahteraan mental. Menyambungkan sesama yang membutuhkan pertolongan dengan layanan kesehatan terdekat (Puskesmas, Klinik, Rumah Sakit) atau layanan konseling kepada pemuka masyarakat dan pemuka agama setempat dapat menjadi upaya preventif mencegah bunuh diri.