SEMIN, (KH),– Tahun ini Desa Bendung Kecamatan Semin akan melakukan pengadaan ambulan desa menggunakan anggaran dana desa.
Hal tersebut disampaikan Kades Bendung, Didik Rubiyanto ketika menyambut kehadiran Wakil Bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi dan rombongan dalam agenda tilik posyandu, bertepatan dengan pekan imunisasi dunia, Kamis, (25/4/2019).
Diinformasikan pula, sebelumnya, pemanfaatan anggaran belanja Dana Desa sebagian sudah dimanfaatkan sebagai penunjang fasilitas sarana prasarana kesehatan desa. Untuk tahun 2018 alokasinya sebesar Rp. 147.037.000.
“Tahun 2019 ini meningkat sebesar Rp. 165.123.900. Semua mengacu pada Perbup No 60 Tahun 2018 Tentang Dana Desa,” jelas Didik Rubiyanto.
Dalam kesempatan agenda bertajuk “Pekan Imunisasi Dunia, Imunisasi Lengkap Gunungkidul Sehat Tahun 2019”, immawan Wahyudi mengapresiasi pemerintah desa yang telah mengalokasikan anggaran dana desanya untuk sarana prasarana kesehatan.
“Sarana prasarana kesehatan yang menunjang kesehatan bayi dan terlebih kepada para ibu hamil. Semua diperhatikan kesehatannya. Mengoptimalkan cara supaya ibu dan anak terjamin kesehatannya,” pesan Immawan.
Lebih jauh dikatakan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan isu-isu negatif yang beredar beberapa waktu yang lalu berkaitan dengan imunisasi. Masyarakat diminta tidak takut jika setelah imunisasi anak-anak menjadi demam/ panas. Sebab, hal tersebut sudah lumrah.
Selain bayi dan ibu hamil, kelompok masyarakat yang penting diperhatikan yakni lansia. Maka dianggap penting jika Posyandu juga dijadikan sebagai Posbindu.
“Lansia sangat penting diperhatikan untuk, kita harus mampu membuat lansia senang dan bahagia,” ajak Immawan.
Di Sela kegiatan, didampingi Camat Semin, Witanto, Wakil Bupati meninjau stan Industri Kecil Menengah (IKM), stan Kelompok Wanita Tani (KWT) yang ada di Desa Bendung serta stan kesehatan dari Puskesmas Semin I dan II. (Kandar)
