Bersih Telaga Kepuh: Menjaga Kelestarian Menjaga Kemakmuran

oleh -3283 Dilihat
oleh
Bersih telaga
Warga Kalurahan Giring membawa uba rampe dan perlengkapan kenduri. Salah satunya olahan ingkung. (dok. Kominfo Gunungkidul)

GUNUNGKIDUL, (KH),– Masyarakat Kalurahan Giring menggelar adat tradisi Bersih Telaga Kepuh, Jumat, (5/5/2023). Agend tahunan ini digelar secara akbar.

Lurah Giring Joko Tirto Wibowo mengatakan, 6 padukuhan terlibat dalam pelaksanaan adat tradisi ini.

“Bersih telaga diikuti Padukuhan Nasri, Gunungdowo, Pengos, Singkil, Bulu, dan Pule Bener,” kata Joko disela acara.

Dia menjelaskan, warga masih mempercayai adat tradisi yang digelar membawa segudang manfaat. Yang pokok diantaranya merawat dan menjaga kelestarian telaga.

“Menjaga kelestarian telaga sama halnya menjaga sumber kemakmuran,” imbuh Joko.

Tak hanya kenduri sederhana, adat bersih telaga diwarnai kirab bregada dari 6 padukuhan. Peserta kirab membawa ingkung berikut uba rampe atau perlengkapan kenduri.

Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengapresiasi masyarakat Giring yang masih semangat menyelenggarakan adat tradisi warisan nenek moyang.

“Adat tradisi mampu menyatukan warga masyarakat dalam satu tujuan yang sama. Pada akhirnya memperkokoh kesatuan bangsa dan negara,” tutur bupati. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar