96.523 Jiwa Warga Gunungkidul Terdampak Kekeringan

oleh -4306 Dilihat
oleh
Salah satu telaga di Kecamatan Rongkop mengering. KH/ Kandar
Salah satu telaga di Kecamatan Rongkop mengering. KH/ Kandar

GUNUNGKIDUL, (KH),– Puluhan ribu warga di Gunungkidul terdampak kekeringan pada musim kemarau tahun ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul mendata, puluhan ribu warga tersebut berada di 11 kecamatan.

“Setiap musim kemarau 11 kecamatan memang rutin menjadi langganan kekeringan. Setidaknya 96.523 jiwa terdampak kekeringan tahun ini,” terang Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Edy Basuki, Selasa, (10/7/2018).

Lebih jauh disampaikan, puluhan ribu warga tersebut berasal dari sekitar 31.607 Kepala Keluarga. Mereka berada di Kecamatan Rongkop, Tanjungsari, Tepus, Nglipar, Girisubo, Paliyan, Panggang, dan Purwosari.

“Lalu di Ngawen, Ponjong, serta Gedangsari,” tambah Edy Basuki.

Guna memenuhi kebutuhan air bersih, BPBD Gunungkidul telah menyaiapkan anggaran untuk melakuka droping air sebanyak 3.360 tangki yang akan diberikan pada 54 desa terdampak.

Sementara itu ketua DPRD Gunungkidul, Suharno mengaku terus mendorong Pemkab menuntaskan permasalah air bersih di Gunungkidul. “Selain melalui droping air pemenuhan air bagi warga yang terdampak kekeringan dilakukan dengan cara perluasan jaringan PDAM,” ujar Suharno. (Wibowo)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar