Warga Desa Wiladeg Antusias Persiapkan Rasulan Besok

oleh -2899 Dilihat
oleh

KARANGMOJO, kabarhandayani, Desa Wiladeg Kecamatan Karangmojo akan melaksanakan tradisi rasul besok, Jumat Kliwon (29/8/14). Pantauan KH di balai desa setempat, warga dan perangkat desa telah melakukan persiapan dengan penuh semangat sejak H-3.
Tenda dan panggung sudah terpasang dan gamelan juga mulai disiapkan. Di bagian belakang atau Dapur Balai Desa, masyarakat yang mendapat jatah rewang sudah mulai bekerja. Dalam persiapan rewang, Desa Wiladeg menggilir 1 dari 10 padukuhan untuk menjadi perewang desa. Dalam rewang satu padukuhan dibagi beberapa shift. Tujuannya agar perewang tidak kecapekan, dan bagi padukuhan yang mendapat jatah rewang tidak menampilkan kesenian reog.
Sekretaris Desa Wiladeg, Rudarti di kompleks Balai Desa (28/8/14) mengatakan, “Semua warga melakukan kerja bakti di halaman sekitar Balai Desa, dan di lapangan Wiladeg untuk acara rasulan pada hari Jumat mendatang. Karena memang sudah tertanamkan dari dahulu rasa gotong royong yang baik dari warga Desa Wiladeg untuk ikut serta dalam acara yang diselenggarakan oleh Desa Wiladeg.”
Kepada KH, Rudarti menambahkan, rangkaian acara rasulan yang akan digelar besok meliputi: uyon-uyon, kirab budaya dengan mengarak ancak dari masing-masing padukuhan, pertandingan sepak bola, kemudian malamnya diadakan pagelaran wayang kulit semalam suntuk. “Masing-masing padukuhan menampilkan akan kreasi mereka, dan juga melakukan kenduri pada malam sebelum rasul,” imbuhnya.
Prosesi arak-arakan gunungan atau ancak adalah suatu gelar dimana warga masing-masing padukuhan membawa gunungan dari Balai Padukuhan menuju ke Balai Desa, tempat berlangsungnya acara rasulan. Gunungan atau ancak dibedakan menjadi dua, yaitu ancak lanang dan ancak wedok. Ancak lanang biasanya berbentuk bangunan atau patung atau lainnya, dan untuk ancak wedok yakni gunungan yang berisi hasil bumi seperti sayur-sayuran, hasil panen dan makanan tradisional. “Untuk ancak, kali ini akan dibawa oleh para pemuda Desa Wiladeg,” papar Rudarti.
Terakhir, Sekretaris Desa ini menambahkan, bahwa untuk acara hari Jumat besok akan dimulai pukul 10.00 WIB, dimulai dengan prosesi mengarak ancak ke Balai Desa terlebih dahulu. Kemudian dilanjutkan oleh pentas reog per padukuhan. “Karena seluruh padukuhan kami sudah mempunyai kesenian reog, maka dari itu besok juga selain pentas mereka juga akan dilombakan,” pungkasnya.
Dari penelusuran KH terhadap kesenian reog di  Desa Wiladeg, besok bakal digelar beberan reog dari 9 dusun. Reog yang dimainkan para warga dari masing-masing padukuhan di Desa Wiladeg ada yang pentas khas dengan gagrak tradisional maupun reog kreasi baru. (Laporan Heri Purnomo dan Atmaja, Ed: Jjw).

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar