GUNUNGKIDUL, (KH),– Pembangunan pelabuhan di Pantai Gesing, di Kalurahan Girikarto, Kapanewon Panggang, Kabupaten Gunungkidul terus berlangsung. Pelabuhan utamanya untuk pendaratan ikan ini menjadi dremaga terbesar ke dua selain Dermaga Sadeng di Kapanewon Girisubo.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta meninjau proyek Pelabuhan Gesing, Selasa (1/11/2022) kemarin.
Peninjauan dilakukan bersama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul, Krisna Berlian serta Panewu Panggang.
“Proyek ini untuk tahap pertama akan selesai pada bulan Desember mendatang dengan menelan biaya sebesar Rp108 miliar, dan akan berlanjut ke tahap kedua,” kata Sunaryanta.
Dia berharap proyek pelabuhan tersebut kedepan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar khususnya dari hasil laut.
“Pembangunan fasilitas Tempat Pelelangan Ikan di Pantai Gesing ini sudah mencapai 65% persen,” ungkapnya.
Dia yakin, kelak jika dermaga telah beroperasi, potensi daerah utamanya komoditas ikan semakin meningkat produktivitasnya.
“Masyarakat khususnya nelayan sekaligus yang bergerak pada bidang usaha perikanan hendaknya menangkap peluang ini,” harap dia.
Sementara itu, perwakilan dari Dinas Kelautan Provinsi DIY, Doni mengatakan, proses pembangunan pelabuhan menghadapi berbagai kendala salah satunya cuaca.
“Keberadaan pelabuhan di Gesing punya unggulan, bahkan dapat lebih baik dari Sadeng, mengingat jarak pelabuhan dengan lokasi penangkapan ikan lebih dekat,” katanya.
Selain itu, pemilihan Gesing sebagai Pelabuhan ini juga terkait dengan berbagai pertimbangan salah satunya mudahnya dalam memasok bahan bakar karena aksesnya cukup dekat.
“Total luas lahan pembangunan pelabuhan mencapai 4,7 hektar,” tukasnya. (Kandar)
