GUNUNGKIDUL, (KH),– Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan curah hujan akan berkurang mulai April mendatang.
Menyusul adanya prediksi tersebut, Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Gunungkidul kemudian mengirim edaran ke masyarakat melalui kapanewon.
“Sudah dikirim edaran mengenai prediksi berkurangnya curah hujan jelang datangnya musim kemarau. Hal ini agar diketahui masyarakat petani,” kata Kepala DPP Gunungkidul, Rismiyadi baru-baru u.
Pihaknya berharap, petani agar segera menyesuaikan kegiatan olah tani dengan cuaca yang terjadi. Misalnya saja menyegerakan panen tanamam yang siap dipanen.
“Curah hujan diperkirakan antara 51 hingga 84 persen. Ukuran tersebut sudah di bawah normal,” ungkap Rismiyadi.
Adapun berkurangnya intensitas hujan lebih awal terjadi di wilayah Gunungkidul bagian selatan.
Rismiyadi melanjutkan, datangnya kemarau tak begitu terpengaruh pada lahan pertanian jenis sawah. Bagi yang telah memulai menanam agar kebutuhan pupuknya segera disiapkan.
Tahun ini Pemkab sudah memastikan bahwa stok pupuk bagi petani aman.
Sebagaimana ditegaskan oleh Sunaryanta beberapa waktu lalu, bahwa ketersediaan pupuk bersubsidi di Gunungkidul cukup. (Kandar)
