SAPTOSARI, kabarhandayani.– Takbir keliling merupakan rangkaian kegiatan penutup bulan Ramadhan. Berbagai kegiatan penyemarak telah disiapkan umat Muslim sejak beberapa hari yang lalu.
Sebagaimana di Desa Jetis, pada malam Takbir keliling dipastikan sebuah pesawat tempur berbendera Palestina berkeliling layaknya berpatroli.
Bukan untuk menggempur balik tentara Israel, namun pesawat tempur tersebut merupakan maket kreasi remaja Masjid Miftahul Jannah Padukuhan Temanggung, Desa Jetis, Kecamatan Saptosari, yang akan diarak keliling kampung pada acara takbir keliling nanti malam.
Suprihantoro, selaku tokoh pemuda menyatakan, sebagai bentuk simpati terhadap sesama muslim yang sedang berjuang di Gaza, remaja masjid menyertakan bendera Negara Palestina dengan menempelkannya pada miniatur pesawat tempur.
“Belum tentu rakyat Gaza dapat melaksanakan malam takbiran penuh ceria seperti kami, makanya kita beri tema Pray For Gaza,” ujarnya, Minggu (27/7/2014). Ia berharap dan berdoa, konfilk multi dimensi antar negara di sana segera berakhir.
Sementara ditempat terpisah, kegiatan serupa dilakukan oleh remaja Masjid Al Huda Banjaran, Karangasem, Paliyan. Mereka juga membuat maket penyemarak malam takbir. Menurut Dedi salah satu remaja masjid, acara bakal meriah karena diikuti bersama oleh empat padukuhan.
“Kami membuat Burung Merak, Onta dan Kapal, nanti malam pasti meriah,” kata Dedi disela kesibukan menyelesaikan maketnya.
Kegiatan mengumandangkan Asma Allah tersebut akan menempuh rute melewati masjid-masjid yang ada di Padukuhan Banjaran, Trowono A, Trowono B, Serta Namberan, baru setelahnya berkumpul menjadi satu di Lapangan Trowono. (Kandar/Hfs)
“Belum tentu rakyat Gaza dapat melaksanakan malam takbiran penuh ceria seperti kami, makanya kita beri tema Pray For Gaza,” ujarnya, Minggu (27/7/2014). Ia berharap dan berdoa, konfilk multi dimensi antar negara di sana segera berakhir.
Sementara ditempat terpisah, kegiatan serupa dilakukan oleh remaja Masjid Al Huda Banjaran, Karangasem, Paliyan. Mereka juga membuat maket penyemarak malam takbir. Menurut Dedi salah satu remaja masjid, acara bakal meriah karena diikuti bersama oleh empat padukuhan.
“Kami membuat Burung Merak, Onta dan Kapal, nanti malam pasti meriah,” kata Dedi disela kesibukan menyelesaikan maketnya.
Kegiatan mengumandangkan Asma Allah tersebut akan menempuh rute melewati masjid-masjid yang ada di Padukuhan Banjaran, Trowono A, Trowono B, Serta Namberan, baru setelahnya berkumpul menjadi satu di Lapangan Trowono. (Kandar/Hfs)