Diduga Akibat Obat Nyamuk, Sebagian Rumah Hangus Terbakar

oleh -5356 Dilihat
oleh
Warga masih berkerumun di lokasi kebakaran saat api telah dipadamkan. KH
Warga masih berkerumun di lokasi kebakaran saat api telah dipadamkan. KH

WONOSARI, (KH),– Musibah kebakaran rumah terjadi di Desa Pulutan, Kecamatan Wonosari Sabtu, (28/10/2017). Rumah korban, Slamet (54) mengalami kerusakan yang cukup serius akibat amukan si jago merah.

Berdasar keterangan Kepala UPT Pemadam Kebakaran Gunungkidul, Diyono, yang turut hadir ke lokasi bersama tim pemadam mengatakan, sebagian rumah rusak mengalami hangus dan roboh. Saat tiba di lokasi pihaknya mendapati api sudah dalam keadaan kecil atau padam.

Beberapa kali air sempat disemprotkan ke bagian puing-puing dan pilar rumah utuk memastikan api benar-benar padam. Dari penelusuran dan pengamatan kondisi bagian rumah yang terbakar, diduga api berasal dari obat nyamuk yang tidak dimatikan.

“Ditambah keterangan dari warga dan keluarga korban, ditengarai sebagai penyebabnya yakni obat nyamuk yang tidak dimatikan. Api mengenai kasur lantas membakar tiang dan dinding rumah,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Wonosari, Kompol Sutama, SIP, membenarkan telah terjadi kebakaran rumah di Desa Pulutan. Dari penelusuran yang dilakukan  anggotannya, kebakaran diketahui pertama kali oleh istri Slamet, Mujiyati (50).

“Rumah dalam keadaan kosong. Mereka sedang berada di tempat tetangga yang menggelar hajatan. Saat Mujiyati pulang sekitar pukul 11.00 WIB, tiba-tiba mendapati rumah sudah dalam keadaan terbakar,” terang Kapolsek.

Lanjut Kapolsek, teriakan Mujiati mengundang perhatian masyarakat sekitar. Masyarakat lantas berhamburan datang lalu berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.

“Memang tidak ada korban jiwa, akan tetapi kerugian materiil atas hangusnya almari, kasur, benda elektronik, dan Sebagian rumah yang terbakar diprediksi mencapai Rp 18.000.000,” tukas Kompol Sutama. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar