Demo Tolak Icon Tobong Gamping Kembali Digelar di Gunungkidul

oleh -4662 Dilihat
oleh
Demo
Demo penalakan pembangunan Tugu Tobong Gamping. (KH)

GUNUNGKIDUL, (KH),— Puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Gunungkidul (ARG) menggelar aksi demo penolakan pembangunan icon Tugu Tobong, Selasa (27/9/2022). Aksi dilakukan dengan melakukan long march sekitar 2 kilometer dari Pasar Empring (Bambu) menuju ke Kantor Pemda Gunungkidul.

Mereka berjalan sambil membawa keranda, dengan meneriakkan aspirasi penolakan pembangunan icon tugu Tobong. Aksi kemudian berakhir di depan Alun-Alun Kota Wonosari.

Orator, Ervan Bambang menuturkan, hari ini mereka turun ke jalan karena Pemerintah Kabupaten Gunungkidul tidak mau mendengarkan suara mereka yang sejak awal menolak rencana pembangunan Tugu Tobong Gamping sebagai ikon masuk Gunungkidul.

“Keranda adalah simbol dari demokrasi yang telah mati di Gunungkidul. Pemerintah sudah tidak mau lagi mendengarkan suara rakyat,” kata Ervan dalam orasinya.

Ervan menandaskan, bahwa aspirasi penolakan ini sudah disampaikan ke wakil rakyat. Namun sesuai informasi yang dia peroleh surat dari wakil rakyat ke Bupati tidak digubris.

“Bahkan, surat dari DPRD Gunungkidul tersebut tidak didengar bahkan tidak dibalas oleh pemerintah Kabupaten Gunungkidul,” ungkapnya.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Gunungkidul Suharno sebelumnya menegaskan, pihaknya sudah menanyakan perihal rencana pembangunan Tugu Tobong Gamping kepada Pemkab.

Anehnya, dia menuduh bahwa rencana tersebut diprogramkan secara sepihak. Dia mengaku, guna menyampaikan aspirasi masyarakat, ada beberapa langkah telah diambil. Diantaranya melalui forum sidang paripurna.

“Hak interpelasi juga sudah kami tempuh. Tapi itu kan sebatas meminta jawaban bupati,” kata politisi Nasdem ini.

Selain ditolak sebagian masyarakat, rencana tersebut, kata Suharno belum disiapkan secara matang.

“Saya pernah tanya kajian mengenai keamanan jalan, ternyata belum ada koordinasi dengan pihak kepolisian,” ujar dia. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar