WONOSARI, (KH)–Pasangan calon (paslon) nomor urut tiga dan empat, keduanya berjaya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) tempat mereka mencoblos.
Djangkung Sudjarwadi, yang mencoblos di TPS 10 Dusun Tegalmulyo, Desa Kepek, Kecamatan Wonosari. Di TPS ini dirinya bersama Endah Subekti Kuntariningsih (Sajadah) meraih suara sebanyak 169 suara, disusul paslon nomor urut 1 Badingah-Immawan (Baim) 96 suara, paslon nomor urut empat Subardi-Wahyu Purwanto (Bardi-Wahyu) dengan 37 suara, dan paslon nomor 2 Benyamin Sudarmadi-Mustangid (Benmus) dengan 36 suara.
Diketahui TPS ini memiliki 437 Daftar Pemilih Tetap (DPT), namun hanya 346 orang yang menggunakan hak pilih.
“Kami menyerahkan hasil akhir Pilkada kepada hasil penghitungan, karena semua sudah pilihan rakyat Gunungkidul,” terang Djangkung di TPS, Rabu (9/12).
Usai mencoblos, ia langsung beranjak ke TPS yang berbeda, untuk mengantar sang ibunda Djangkung, yang harus mencoblos di TPS berbeda dengannya.
Ditemui di TPS 01 Dusun Geblug, Desa Kenteng, Kecamatan Ponjong, Cawabup Endah menerangkan siapapun yang menang dalam Pilkada nantinya, merupakan doa dari seluruh warga Gunungkidul.
“Semoga bisa membawa Gunungkidul ke arah lebih baik,” ungkapnya.
Paslon ini meraih 224 suara di TPS tersebut, sedangkan nomor urut 1 yaitu Baim meraih 66 suara, paslon Benmus meraih 21 suara, dan paslon Subardi-Wahyu hanya mengantongi 4 suara.
Sedangkan di TPS 02 Dusun Kendal, Desa Wiladeg, Kecamatan Karangmojo, di mana Bardi memberikan hak pilihnya, ia meraih suara sebanyak 158 suara, kemudian paslon Benmus dengan 50 suara, paslon Sajadah memiliki 30 suara, sementara paslon Baim hanya meraih lima suara.
TPS ini memiliki DPT 399, hanya 322 orang yang menggunakan hak pilih.
Saat ditemui Kabar Handayani, juru bicara timses Subardi-Wahyu Purwanto, Iwan Busyro mengungkapkan pihaknya sejak awal sudah siap menang dan siap kalah, apapun hasilnya, akan diterima. (Maria Dwi Anjani)