Masih Ada Blank-Spot Sinyal Seluler di Wilayah Pesisir dan Area Wisata

oleh -7416 Dilihat
oleh
Ilustrasi, Sumber: Internet
Ilustrasi, Sumber: Internet
Ilustrasi, Sumber: Internet

WONOSARI, (KH)— Masih kurangnya menara telekomunikasi atau tower di wilayah selatan Kabupaten Gunungkidul, mengakibatkan sejumah titik masih sulit sinyal atau area blank spot.

Hal ini terkadang membuat wisatawan yang berada di destinasi wisata pantai mengeluh lantaran tidak bisa berkomunikasi menggunakan ponsel.

Jumlah menara telekomunikasi yang ada saat ini yakni 188 unit. Ini dinilai masih sangat kurang untuk mencukupi kebutuhan seluruh wilayah Gunungkidul. Beberapa titik pesisir di beberapa kecamatan ini tergolong susah untuk sinyal operator seluler yang ada, di antaranya; sebagian Kecamatan Saptosari, Tanjungsari dan Tepus. Kemudian sebagian kecil lagi di wilayah Purwosari dan Panggang.

Kepala Seksi Pos dan Telekomunikasi (Postel) Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Frans Edy Wardana S.PT mengatakan, titik-titik blank spot tersebut cenderung berada di kawasan wisata. Hingga saat ini pihaknya sudah berupaya untuk menarik investor.

“Agar provider mau mendirikan menara telekomunikasi di kawasan selatan, tidak mudah karena pendirian tower telekomunikasi ini berkaitan dengan bisnis,” katanya, Kamis, (26/2/2016).

Informasi yang disampaikan, di wilayah pesisir lain juga masih terdapat area blank spot, seperti sebagian wilayah di Kecamatan Girisubo dan Rongkop. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar