Girisubo, (KH) — Nelayan di Pantai Wediombo Kecamatan Girisubo sejak seminggu terakhir berlomba-lomba menangkap ikan teri. Kemunculan ikan teri tersebut, menjadi rejeki tersendiri bagi nelayan dan warga pesisir. Sebagian hasil tangkapan nelayan dijual.
Koordinator Search And Rescue (SAR) wilayah I pantai Wediombo, Sunu Handoko menjelaskan, kendati kemunculannya dianggap insidental, keberadaan ikan jenis tersebut dalam jumlah besar diiringi intensitas gelombang yang masuk kategori besar. Oleh karena itu seluruh warga dan nelayan diminta untuk lebih hati-hati saat menangkap teri.
“Mereka menangkapi teri dengan menggunakan berbagai macam alat, seperti tutup nasi, kelambu, jala, karung goni,” ucapnya, Kamis (13/08) saat dihubungi via sms.
Ia juga menambahkan, meski gelombang laut masuk dalam kategori pasang, hingga berita ini diturunkan kondisi masih aman.
Terpisah, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Gunungkidul, Agus Priyanto menjelaskan, di waktu-waktu ini nelayan memang bisa memanen sejumlah tangkapan, antara lain tongkol, kerapu, cakalang, tuna, gurita dan lain-lain. Untuk jenis ikan teri, menurut Agus, sebelumnya tidak masuk ke dalam siklus tangkapan nelayan wediombo.
“Mungkin kedatangannya insidental saja,” imbuhnya. (Maria Dwianjani)