TANJUNGSARI, (KH) — Sejak H+1 lalu sebanyak ratusan ribu wisatawan mengunjungi Gunungkidul. Jumlah tersebut akan terus bertambah, hingga masa liburan selesai. Seperti tahun-tahun sebelumnya, pantai selatan Gunungkidul masih menjadi tujuan favorit wisatawan.
Menurut keterangan Dwi Jatmiko, koordinator Tempat Pemungutan Retribusi (TPR), H+1 hingga H+4 atau Selasa, (21/7/2015) dalam sehari ribuan wisatawan terus berdatangan. Pengunjung menggunakan sepeda motor, mobil pribadi maupun bus, yang didominasi kendaraan dengan no. plat luar daerah.
“Puncak kunjungan ke pantai selatan terjadi pada Senin kemarin. Sekitar 27.000 wisatawan,” katanya saat ditemui di sela bertugas. Ditambahkan, dari sejumlah TPR yang ada, jumlah kunjungan terbanyak melalui masing-masing TPR terjadi pada hari yang sama.
Berdasar jumlah pengunjung sementara tersebut, target sebanyak 345 ribu diprediksi dapat tercapai. Hal tersebut dilontarkan Kepala bidang pengembangan produk wisata Disbudpar Gunungkidul, Hari Sukmono saat memantau kunjungan wisatawan di pintu TPR 1, Jl Baron.
“Data yang masuk hingga Hari Senin, sudah masuk sekitar 200.000. Hingga lebaran usai nanti, mudah-mudahan tercapai,” harapnya.
Ia mengungkapkan, ada perbedaan waktu puncak kujungan antara ke kawasan wisata pantai dengan ke destinasi wisata lainnya. Wisata Langgeran, Sri Gethuk, dan Goa Pindul kujungan terbanyak pada hari Minggu (19/7) lalu.
Pantuan KH, banyaknya wisatawan dan padatnya arus lalu lintas menuju kawasan pantai membuat petugas gabungan sibuk bertugas. Baik dari Polisi, Dishub, PMI, SAR, petugas medis, relawan dan lainnya berada di titik-titik yang rawan terjadi insiden, kecelakaan, atau hal lain yang menganggu kenyamanan wisatawan.
Sejak hari pertama liburan, jalur wisata pantai diberlakuan satu arah. Masuk ke kawasan pantai, Simpang tiga Mulo untuk mobil dan bus besar, lurus ke selatan melalui Jl baron, karena dari arah Tepus sebagai pintu keluar. Berlaku hal yang sama untuk simpang tiga Baron ke timur sampai simpang tiga Tepus.
“Pemberlakuan satu arah sesuai kondisi kepadatan arus lalu lintas, agar tidak timbul kemacetan dihimbau wisatawan mematuhi petunjuk petugas,” ujar Bripka Fx Bansen Silitonga petugas Pospam simpang tiga Baron. (Kandar)
