Masa Pendaftaran Sekolah, Harga Hewan Menurun

oleh -590 Dilihat
oleh

PLAYEN, kabarhandayani.– Kebutuhan masyarakat yang meningkat saat ini mempengaruhi harga hewan di Pasar Siyono, Playen, Gunungkidul. Kebutuhan tersebut meningkat seiring dengan masa tahun ajaran baru bagi anak usia sekolah. Pasalnya, tahun ajaran baru mengharuskan para orang tua untuk memutar otak mencari biaya pendaftaran anaknya agar dapat meneruskan sekolah ke jenjang selanjutnya atau memasuki usia sekolah.

Menjual hewan ternak menjadi salah satu pilihan para orang tua untuk mendapatkan uang dengan cara yang cepat. Akibat banyaknya para orang tua yang menjual hewan ternaknya, harga hewan di pasar yang ada pada pasaran Wage ini mengelami penurunan.

Berdasarkan pantauan kabarhandayani pada Jumat (4/7/2014), pasar hewan yang terdapat pedagang dari berbagai wilayah di Pulau Jawa ini ramai dipadati para penjual sapi dan kambing.

Suratno (57), pedagang sapi asal Ponjong membenarkan akan hal itu. Harga sapi mengalami penurunan sekitar 1 juta hingga 2 juta. Harga sapi saat ini hanya berkisar antara 9 juta hingga 25 juta. “Sapi yang saya bawa ini saja saya jual dengan harga 16 juta sudah ditawar 14,5 juta,” jelasnya.

Hal serupa diungkapkan oleh Kasiyo (80) yang juga berdagang sapi menjelaskan, harga sapi yang bulan Syahban kemarin sempat mengalami kenaikan namun kini kembali turun. Harga berkisar antara 7 juta hingga 10 juta untuk sapi induk dan 25 juta untuk sapi laki-laki. Namun Kasiyo memprediksi harga sapi akan merangkak naik ketika mendekati lebaran Idul Fitri dengan kenaikan sekitar 1 juta.

Penurunan harga juga terjadi pada jual beli kambing yang ada di pasar seluas 2,5 hektar tersebut. Surya wijaya (67), pedagang kambing asal Sragen, Jawa Tengah mengungkapkan harga kambing mengalami penurunan sekitar Rp 50.000,00 hingga Rp 100.000,00 selama masa pendaftaran sekolah.

Yatno (45) pedagang kambing asal Semanu pun menuturkan hal serupa. Harga kambing saat ini bisa dibilang murah dengan harga kisaran Rp 400.00,00 hingga 2,5 juta untuk kambing paling besar.

“Sekarang harganya murah, tetapi mungkin akan naik setelah 10 hari menjelang lebaran. Biasanya kenaikannya bisa mencapai Rp 200.000,00.” Ujar Yatno. (Mutiya/Hfs)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar